Sekda DKI Jakarta Bantah Usulan Anggaran APBD 2020 Dipangkas
Sekda DKI Jakarta Bantah Usulan Anggaran APBD 2020 Dipangkas. Seperti pembebasan 118 lahan di bantaran Kali Ciliwung. Menurutnya hal tersebut memang patut ditahan terlebih dahulu, tanpa menyebutkan alasan penundaan eksekusi.
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah membantah adanya pemangkasan anggaran dalam pengusulan APBD 2020. Ia mengatakan Pemprov menjalankan kegiatan kerja sesuai dengan prioritas.
Seperti pembebasan 118 lahan di bantaran Kali Ciliwung. Menurutnya hal tersebut memang patut ditahan terlebih dahulu, tanpa menyebutkan alasan penundaan eksekusi.
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Siapa yang mengundurkan diri dari jabatan Sekda Kota Bandung? Ema Sumarna bersama sejumlah anggota DPRD Kota Bandung terseret kasus dugaan korupsi proyek Bandung Smart City. Ia dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekda Kota Bandung.
-
Siapa Serda Adhini? Serda Adhini telah menunjukkan keberaniannya dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapinya. Ia telah menjalani pendidikan khusus pramugari RI 1 di Garuda Indonesia Training Center selama 3 bulan Prestasinya di dunia pertahanan dan keamanan negara telah mendapat banyak pujian dari netizen.
-
Siapa Aipda Purnomo? Purnomo tercatat sebagai anggota kepolisian Polres Lamongan.
-
Siapakah Letkol Atang Sendjaja? Nama Atang Sendjaja diketahui berasal dari seorang prajurit kebanggaan Jawa Barat, yakni Letnan Kolonel (Letkol) Atang Sendjaja.
-
Siapa Abu Bakar Aceh? Abu Bakar Aceh, seorang tokoh intelektual tersohor asal Aceh yang telah melahirkan banyak karya di bidang keagamaan, filsafat, dan kebudayaan.
"Pembebasan lahan ditahan lah. Dalam eksekusinya dicicil sesuai kemampuan keuangan, kan kita sudah ada yang prioritas, yang sudah kontrak ya prioritas dibayarin," kata Saefullah, Jakarta, Jumat (15/11).
Ia mengatakan Pemprov harus memilah pekerjaan yang akan dikerjakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Menurutnya, penentuan program prioritas di tahun depan penting dilakukan demi menjaga cash-flow, sehingga kondisi keuangan APBD DKI selanjutnya tidak morat marit.
"Jangan semua kita pilih. Pilih mana yang mesti prioritas supaya cash flow kita terjaga dengan baik," tukasnya.
Pembebasan Lahan Tak Dilakukan
Diketahui, pembebasan 118 lahan dalam rangka proyek normalisasi Kali Ciliwung batal dilakukan tahun ini. Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yusmada Faizal, beralasan pembatalan terpaksa dilakukan untuk memprioritaskan kegiatan lain yang sudah terlanjur berkontak dengan sejumlah pihak.
Karena tidak memiliki anggaran sisa, dia menyebut untuk pembebasan lahan pun tidak dapat dilakukan. Kendati begitu, dia menyebut sebenarnya Pemprov DKI tidak ingin memangkas anggaran itu.
APBD DKI tahun 2019 disebutkan dalam kondisi defisit. Sebab Pemprov DKI belum menerima dana bagi hasil dari pemerintah pusat sebesar Rp6,39 triliun. Dan itu berdasarkan penerimaan pajak di daerah yang disetorkan ke pemerintah pusat.