Sulitnya Tumbuhkan Kesadaran Pengguna Motor Agar Tak Merebut Jalur Sepeda di Ibu Kota
Ruang khusus bagi pesepeda ini juga bagian dari meningkatkan budaya bekerja dengan bersepeda atau bike to work. Namun, tidak semulus yang diharapkan karena minimnya pemahaman dari pengguna kendaraan bermotor. Sangat sulit menumbuhkan kesadaran pengguna kendaraan bermotor untuk tidak merebut jalur khusus sepeda.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuat 17 ruas jalur sepeda yang berada di jalan protokol ibu kota. Ruang khusus bagi pesepeda ini menjadi bagian dari upaya mengurangi kendaraan bermotor dan polusi udara Jakarta.
Ruang khusus bagi pesepeda ini juga bagian dari meningkatkan budaya bekerja dengan bersepeda atau bike to work. Namun, tidak semulus yang diharapkan karena minimnya pemahaman dari pengguna kendaraan bermotor. Sangat sulit menumbuhkan kesadaran pengguna kendaraan bermotor untuk tidak merebut jalur khusus sepeda.
-
Kapan Hari Lebah Sedunia diperingati? Setiap tahun pada tanggal 20 Mei, dunia merayakan Hari Lebah Sedunia, sebuah peringatan yang mengingatkan kita semua tentang makhluk kecil yang memiliki peran besar dalam kelangsungan hidup planet kita.
-
Ke mana Lala Widy berlibur? 8 Potret Liburan Lala Widy ke Bromo Jadi Sorotan Netizen, Nekat Pakai Tank Top Padahal Cuaca Dingin
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Siapa Cecep? Cecep Abdullah berasal dari Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Pemuda 26 tahun ini sempat viral di media sosial lantaran berkeliling kampung untuk membersihkan masjid.
-
Kapan Hari Bersyukur Sedunia diperingati? Hari Bersyukur Sedunia (World Gratitude Day) diperingati setiap tanggal 21 September.
"Masih banyak pengendara roda dua yang melintas di jalur khusus ini" kata salah seorang pengguna sepeda, Kelvin saat ditemui merdeka.com, Kamis (17/10).
Menurutnya, pengendara roda dua masih melintas di jalur sepeda lantaran hanya menggunakan pembatas semi permanen dengan menggunakan cone.
Pantauan di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, masih sedikit warga yang peduli terhadap jalur khusus sepeda. Padahal dia berharap sesama pengguna jalan saling menghormati.
"Memang masih ada yang mengambil jalur itu selagi macet, terutama pengendara motor" kata Maya, pengguna sepeda.
Salah seorang pengguna sepeda, Evan juga punya harapan sama. Pengguna kendaraan bermotor tidak mengganggu jalur khusus sepeda. Dia meyakini, jika kesadaran itu telah tumbuh maka masyarakat akan beralih menggunakan sepeda.
"Pengendara sepeda jadi lebih enak dan tidak usah takut karena ada jalurnya sendiri" singkat Evan.
Evan menyebutkan, warga di kawasan Sudirman sudah mulai peduli terhadap jalur sepeda. Didukung tindakan petugas terhadap pengendara motor yang mengambil jalur sepeda.
Contoh jalur sepeda yang sangat efektif berada di sisi Kanal Banjir Timur.
"Sebenernya sih masih efektif KBT ya karena kalau KBT hanya sarana untuk olahraga, beda sama jalur khusus sepeda di jalan raya itu upaya Pemerintah buat menggalakkan masyarakat yang mau bike to work atau melakukan aktivitas sehari-harinya," kata Mala di Rawamangun, Jakarta Timur.
Reporter Magang: Abyan Ghafara Andayarie
Baca juga:
Akhir 2019, Parkir Sepeda Akan Tersedia di Seluruh Stasiun MRT dan Halte Transjakarta
Pemprov DKI berencana Integrasikan Jalur Sepeda yang Terbengkalai
Ini Strategi Anies Tingkatkan Pengguna Sepeda di Jakarta
Pemprov DKI Jakarta akan Siapkan Bike Sharing di Sejumlah Stasiun
Akhir Pekan Ini, Pemkot Jaksel Ujicoba Jalur Sepeda Fase II
Dishub DKI Izinkan Otoped Listrik Masuk Jalur Sepeda