Terus Bertambah, Penumpang MRT Jakarta Capai 21 Ribu Saat PSBB Transisi
William mengharapkan jumlah penumpang terus bertambah saat perpanjangan PSBB masa transisi selama dua pekan ke depan. Kendati begitu, dia menyatakan akan menerapkan sejumlah kebijakan bila jumlah penumpang mencapai 70 ribu orang dalam satu hari.
Direktur Utama (Dirut) PT MRT Jakarta William Sabandar menyatakan jumlah penumpang terus mengalami peningkatan saat pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) masa transisi.
Dia menyebut saat ini penumpang MRT Jakarta sudah mencapai angka 20 ribu dalam sehari. Saat pelaksanaan PSBB penumpang MRT tidak mencapai 5 ribu dalam sehari.
-
Di mana MRT Jakarta berada? Terdapat enam kilometer jalur Mass Rapid Transit (MRT) di bawah tanah Jakarta.
-
Bagaimana MRT Jakarta dibangun? Koridor 1 MRT mulai beroperasi sejak 2019. Jalurnya sepanjang 16 kilometer. 10 kilometer jalur layang dan 6 kilometer di bawah tanah.
-
Bagaimana MRT Jakarta mengelola kerumunan saat misa berlangsung? MRT Jakarta juga menyiapkan manajemen kerumunan (crowd management) melalui penambahan petugas dan peralatan pendukung seperti pengeras suara dan rambu penunjuk arah di area stasiun.
-
Apa saja yang dibangun pada MRT Jakarta Fase 2A Bundaran HI-Kota? Pembangunan Fase 2A MRT Jakarta, yang akan menghubungkan Bundaran HI-Kota, diharapkan selesai pada 2027 untuk segmen pertama.
-
Apa yang dilakukan MRT Jakarta untuk mendukung Misa Akbar Paus Fransiskus? "MRT Jakarta tetap melayani masyarakat dengan jam operasi normal yaitu pukul 05.00-24.00 WIB dengan selang waktu 5 menit pada jam sibuk (07.00-09.00 & 17.00-19.00) dan 10 menit di luar jam sibuk," kata Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Ahmad Pratomo dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (3/9).
-
Siapa yang membangun MRT Jakarta Fase 2A Bundaran HI-Kota? Berdasarkan data yang dirilis PT MRT pembangunan MRT CP 201 (Stasiun Thamrin dan Monas) fase 2A MRT Jakarta mencapai 80,75 persen.
"Memasuki fase transisi PSBB angkanya mulai naik yang di 30 Juni mencatatkan penumpang sejumlah 20.793. Bahkan data terbaru per 1 Juli kemarin sudah mencapai 21.478 penumpang," kata William saat diskusi daring, Kamis (2/7).
William mengharapkan jumlah penumpang terus bertambah saat perpanjangan PSBB masa transisi selama dua pekan ke depan. Kendati begitu, dia menyatakan akan menerapkan sejumlah kebijakan bila jumlah penumpang mencapai 70 ribu orang dalam satu hari.
Salah satunya yakni akan memberlakukan perpanjangan waktu operasional saat jam-jam sibuk baik pagi dan sore hari.
"Sekarang hanya dua jam di pagi pukul 07.00-09.00 WIB dan sore pukul 17.00-19.00 WIB. Kalau nanti jumlah penumpang di atas 70 ribu, kita buat tiga jam di pagi dan sore," ucapnya.
Sebelumnya, PT MRT Jakarta mencatat terjadi peningkatan jumlah penumpang di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi. Peningkatan itu tercatat sejak Rabu 10 Juni 2020 hingga Sabtu 13 Juni 2020.
"Ya terjadi peningkatan, misalnya Rabu ada 13.308 penumpang. Kamis ada 13.082 penumpang, Jumat sebanyak 13.250 penumpang dan Sabtu sebanyak 4.675 penumpang," ujar William Sabandar saat bertemu secara daring, Minggu (14/6/2020).
Menurut dia, jumlah penumpang memang naik lima hingga enam kali lipat dibanding minggu lalu. Namun hal itu belum signifikan karena sebagian kegiatan perkantoran serta mal-mal di Jakarta belum dimulai.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Lipiutan6.com
(mdk/eko)