Viral Pengemudi Agya Dorong dan Cekik Polantas di Tol Angke
Dari rekaman video berdurasi 00.50 detik terlihat seorang pria berkacamata yang mengenakan kemeja biru itu mendorong-dorong petugas kepolisian. Bahkan, ia sempat mencekik petugas tersebut.
Pengendara mobil terlibat perseteruan dengan seorang anggota polisi berpangkat Bripka. Peristiwa itu direkam rekan dari polisi tersebut. Videonya beredar luas di media sosial.
Dari rekaman video berdurasi 00.50 detik terlihat seorang pria berkacamata yang mengenakan kemeja biru itu mendorong-dorong petugas kepolisian. Bahkan, ia sempat mencekik petugas tersebut.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Apa saja kasus yang viral dan baru ditangani polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice' Kasus pertama Jalan Rusak di Lampung Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat Kasus kedua Ibu Beri Minum Kopi Kepada Bayi Video seorang ibu memberi minum kopi susu saset kepada bayi berusia 7 bulan viral Januari lalu Kasus ketiga Penganiayaan Mario Dandy Aksi Mario menganiaya David viral di Twitter Kasus ini turut menyeret ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak Kasus keempat Penganiayaan Aditya Hasibuan Anak dari eks Kabag Binops Ditnarkoba Polda Sumut ini melakukan penganiayaan ke Ken Admiral AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat Kasus kelima Koboi Jalanan Tol Tomang David Yulianto 'koboi' penodong senjata ke sopir taksi online, Hendra viral di media sosial David menggunakan mobil Mazda dengan pelat nomot dinas kepolisian palsu
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
Polisi berpangkat Bripka itu pun menantang pria berkacamata memukulnya.
"Pukul nih, pukul nih," kata polisi seperti terdengar dalam rekaman video yang diterima, Jumat (7/2).
Sementara itu, seseorang yang sedang memegang handphone mengancam akan merekam aksi pria berkacamata itu.
"Saya rekam, nih saya rekam," ucap dia.
Saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Metro Jaya Yusri Yunis menjelaskan, pengendara mobil Toyota Agya B 2340 bernama Tohab Silaban. Sedangkan, polisinya bernama Bripka Rudy Rustam, anggota Sat PJR Dit Lantas Polda Metro Jaya.
Yusri menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (7/2) sekitar pukul 09.30 WIB. Mulanya, pengemudi Tohap Silaban berhenti di 300 meter gardu pembayaran Tol Angke 2.
Polisi yang sedang berpatroli memberikan sangsi tilang. Pengemudi tak terima ketika Bripka Rudy Rustam sedang menulis surat tilang.
"Dia langsung mendorong, mencekik serta diminta membuka baju polisi untuk diajak berantem, pada saat kejadian tersebut Brigadir Eko Budiarto merekamnya," kata dia, Jumat (7/2).
Eko mengatakan, pengendara itu diduga menghindari aturan Ganjil-Genap karena waktu jamnya akan berakhir.
"Ada beberapa pengendara yang berhenti. Salah satunya Tohab. Tapi saat diminta jalan tidak mau jalan. Akhirnya ditilang," ucap dia.
Sementara itu, Kanit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat Iptu Dimitri Mahendra mengaku sudah menerima laporan dari anggota Polisi yang dibuat di Mapolsek Tanjung Duren.
"Kami sekarang sedang kejar pelakunya," tegas dia, Jumat (7/2).
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)