Amalan Akhir Bulan Rajab dalam Islam, Punya Pahala Besar
Amalan akhir bulan Rajab memiliki keistimewaan, terutama karena mendekati kedatangan bulan suci Ramadan.
Akhir bulan Rajab memiliki keistimewaan tersendiri dalam tradisi Islam, terutama karena mendekati kedatangan bulan suci Ramadan.
Amalan Akhir Bulan Rajab dalam Islam, Punya Pahala Besar
Amalan akhir bulan Rajab memiliki keistimewaan, terutama karena mendekati kedatangan bulan suci Ramadan.
Pada paruh ketiga bulan Rajab, seorang muslim diharapkan memanfaatkan momentum 10 hari terakhir dengan maksimal.
Rasulullah SAW juga menekankan pentingnya menjalankan amal ibadah ekstra, seperti puasa sunnah dan berdoa, untuk memohon ampunan dan keberkahan di penghujung bulan Rajab.
Berikut beberapa amalan akhir bulan Rajab yang bisa dilakukan oleh umat Muslim, antara lain:
-
Apa saja amalan yang dianjurkan di bulan Rajab? Salah satu amalan yang sering dilakukan di bulan Rajab adalah puasa Rajab. Puasa ini tergolong puasa sunnah dan dikerjakan di bulan Rajab.
-
Apa saja amalan yang dianjurkan di bulan Jumadil Akhir? Amalan bulan Jumadil Akhir yang sangat dianjurkan adalah melaksanakan Salat Sunah Malam. Salat Sunah Malam merupakan ibadah sunnah yang dikerjakan pada malam hari setelah shalat Isya.Melaksanakan Salat Sunah Malam merupakan amalan yang sangat dianjurkan karena mengandung berbagai keutamaan, di antaranya mendekatkan diri kepada Allah, meningkatkan keimanan, serta menghapuskan dosa-dosa. Dengan melaksanakan Salat Sunah Malam, kita juga dapat menambah pahala di sisi Allah dan mendapatkan keberkahan dalam hidup sehari-hari.
-
Kapan Ayyamul Bidh di bulan Rajab 1445 H? Di bulan Rajab 1445 H ini, ayyamul bidh jatuh pada Kamis 25 Januari hingga Sabtu 28 Januari 2024.
-
Apa yang istimewa dari bulan Rajab? Rajab adalah salah satu bulan suci dalam kalender Islam. Ini adalah bulan ke-7 dalam kalender Hijriyah yang digunakan oleh umat Islam untuk menentukan waktu-waktu ibadah dan peristiwa-peristiwa penting dalam agama Islam.
-
Apa keutamaan khusus yang dimiliki Bulan Rajab? Imam al-Baihaqi menyatakan bahwa Allah SWT telah menjadikan dosa yang dilakukan pada bulan-bulan haram tersebut-termasuk pada bulan Rajab ini-lebih besar.
1. Membaca Tasbih Akhir Bulan Rajab
Salah satu amalan akhir bulan Rajab ialah memperbanyak bacaan tasbih di 10 hari terakhir bulan ini.
Tindakan membaca tasbih, khususnya pada 10 hari terakhir Rajab, dianggap sebagai perbuatan amal saleh.
Pahala dari amalan saleh yang dilakukan selama bulan Rajab diyakini akan berlipat-lipat, sebagaimana halnya pada bulan-bulan haram lainnya.
Dilansir dari Liputan6.com, hal ini tertulis dalam kitab Nuzhah al-Majaliis, sebagaimana dinukil via situs Pesantren Tebuireng
“Dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam: “Barang siapa setiap hari dari sepuluh awal bulan Rajab membaca : Subhaanal Hayyil Qoyyum 100 kali, dan sepuluh kedua: Subhaanal Ahadishshomad 100 kali, dan sepuluh ketiga: Subhaanallohirro’uf 100 kali, maka orang yang mensifati tidak bisa mensifati pahala yang akan diberikan kepada orang tersebut.” [Nuzhah al-Majaliis, Syekh Abdurrahman As-Shafuri As-Syafi’i jilid I, hal. 155]
Bacaan Tasbih Akhir Bulan Rajab
Berikut bacaan tasbih pada 10 hari terakhir Rajab. Dibaca sebanyak 100 kali atau lebih setiap harinya.
سُبْحَانَ اللهِ الرَّؤُفِ
Subhanallahi ar-rouf (100 kali atau lebih)
Artinya: “Maha Suci Allah Yang Maha Penyayang.”
2. Sholat 12 Rakaat
Amalan akhir bulan Rajab bisa diamalkan pada Jumat terakhir bulan ini.
Berdasarkan kalender yang dirilis Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia, Jumat terakhir Rajab jatuh pada 9 Februari 2024 yang bertepatan tanggal 28 Rajab 1445 H.
Salah satu amalan yang dianjurkan adalah shalat sunnah 12 rakaat, dengan cara melakukan empat rakaat pertama seperti shalat Dhuha, kemudian melakukan delapan rakaat dengan empat kali salam, di akhir-akhir waktu sebelum masuk waktu shalat Jumat.
3. Memperbanyak Berdoa di Jumat Terakhir Bulan Rajab
Pada Jumat terakhir bulan Rajab, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan amalan khusus sebagai persiapan menyambut bulan suci Ramadan. Salah satu amalan akhir bulan Rajab adalah dengan membaca dzikir khusus pada waktu-waktu tertentu.
Cara amalkan bacaan Jumat terakhir bulan Rajab adalah dengan memulainya pada malam Jumat terakhir dan terus melakukannya hingga waktu salat Jumat tiba.
Dzikir yang dianjurkan antara lain adalah membaca kalimat tauhid (La ilaha illallah), membaca salawat, istighfar, dan dzikir lainnya.
Waktu-waktu terbaik untuk membaca dzikir adalah saat tengah malam, menjelang fajar, dan juga setelah salat wajib.
Selain itu, membaca dzikir juga dianjurkan pada waktu-waktu tertentu seperti ketika hujan turun, di antara azan dan iqamah, dan saat dalam perjalanan.
Dengan mengamalkan bacaan Jumat terakhir bulan Rajab ini, umat Muslim diharapkan mendapatkan keberkahan dan keselamatan serta mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam menyambut bulan Ramadan yang akan segera tiba.
4. Memperbanyak Shalawat
Amalan akhir bulan Rajab selanjutnya adalah memperbanyak shalawat. Keutamaan memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW di bulan Rajab adalah sebagai bentuk penghormatan, cinta, dan kesetiaan kepada beliau.
Bacaan-bacaan shalawat yang dianjurkan antara lain adalah shalawat Nariyah, shalawat Badriyah, shalawat Munjiyat, dan shalawat Taj.
Dalam hadis riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda bahwa orang yang paling dekat dengannya di hari kiamat adalah yang paling banyak membaca shalawat kepadanya.
Beliau juga menganjurkan untuk memperbanyak shalawat pada hari Jumat, karena pada hari itu shalawat akan disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW secara langsung, serta doa akan dikabulkan antara dua azan.
Manfaat dari memperbanyak shalawat antara lain adalah mendekatkan diri kepada Nabi Muhammad SAW dan mendapatkan syafaatnya di akhirat.
Selain itu, memperbanyak shalawat juga dapat menjernihkan hati dan menambah rasa cinta kepada beliau.
Bagi orang lain, shalawat yang kita panjatkan juga dapat menjadi amal kebaikan bagi mereka. Oleh karena itu, memperbanyak shalawat sangat dianjurkan dalam kehidupan sehari-hari.
5. Membaca Istighfar Lebih Banyak
Amalan akhir bulan Rajab selanjutnya adalah membaca istighfar.
Caranya adalah dengan membaca Istighfar setiap pagi dan sore dengan bacaan yang dianjurkan, seperti Rabbighfirli warhamni wa tub alayya.
Selain itu, kita juga dapat menggunakan bacaan Sayyidul Istighfar untuk mendapatkan manfaat yang lebih besar.
Bacaan Istighfar ini dapat membantu membersihkan dosa-dosa kita dan mendatangkan pahala yang besar di bulan Rajab.
Dengan memperbanyak membaca Istighfar, kita juga dapat mendapatkan keberkahan dan kemuliaan dari Allah SWT.
Semoga dengan memperbanyak membaca Istighfar di bulan Rajab, kita dapat meraih keberkahan, mendapatkan ampunan dari Allah, dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Kestimewaan Amalan Akhir Bulan Rajab
Amalan akhir bulan Rajab memiliki keistimewaan yang tinggi dalam agama Islam. Tata cara pelaksanaannya dimulai dengan melakukan puasa sunnah sehari sebelumnya, yaitu pada hari Kamis.
Kemudian, pada malam Jumat terakhir bulan Rajab, disunnahkan untuk melakukan ibadah shalat, dzikir, dan membaca Al-Qur'an.
Keutamaan dari amalan ini adalah pahala yang besar dan ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan.
Selain itu, amalan akhir bulan Rajab juga menjadi kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperbanyak doa memohon kebaikan dan keberkahan.
Manfaat dari amalan akhir bulan Rajab adalah mendapatkan keberkahan di dalam hidup, mendapatkan ampunan dari dosa-dosa yang telah dilakukan, serta mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.
Dengan melaksanakan amalan ini, umat Islam juga dapat merasakan kedamaian dan ketenangan batin di dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Dengan demikian, amalan akhir bulan Rajab menjadi momen yang sangat bernilai dan istimewa bagi umat Islam untuk memperbanyak amal ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.