5 Beda Gaya Blusukan Jokowi Dengan Gibran Rakabuming, Kamu Suka yang Mana?
Blusukan, menjadi gaya kampanye khas Jokowi sejak mencalonkan diri sebagai walikota Solo, hingga di kampanye Pilpres 2018 lalu. Anak sulungnya, Gibran mengikuti jejak sang ayah terjun ke dunia politik dengan gaya kampanye yang mirip, blusukan ala Gibran.
Salah satu kunci kemenangan Joko Widodo dalam Pilgub DKI Jakarta di tahun 2012 lalu adalah gaya kampanyenya yang unik, yaitu “blusukan”. Gaya ini juga diterapkan lagi saat kampanye Pilpres 2014 silam.
Gaya pendekatan Jokowi ini masih terus dilakukan selama masa pemerintahannya periode 2014-2019 kemarin. Gaya ini juga yang mencitrakan Jokowi sebagai pemimpin yang sederhana dan merakyat.
-
Apa yang dikatakan Ade Armando tentang DIY? Laporan ini merupakan buntut dari pernyataan Ade yang mengatakan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai perwujudan dari politik dinasti sesungguhnya.
-
Siapa saja yang hadir dalam sosialisasi Balai Bahasa DIY tentang ujaran kebencian? Acara dihadiri oleh 47 peserta dari berbagai lembaga seperti binmas polres kabupaten/kota, humas Setda DIY, bidang kepemudaan kabupaten/kota, dinas komunikasi dan informatika provinsi/kabupaten/kota dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) kabupaten/kota.Lalu hadir pula, dinas DP3AP2KB provinsi/kabupaten/kota, MKKS kabupaten/kota, Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi DIY, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) serta Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas II Yogyakarta.
-
Kapan puncak kemarau di DIY diprediksi berlangsung? Sebelumnya Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta Reni Kraningtyas menyebut puncak musim kemarau 2024 di DIY diprediksi berlangsung antara Juli hingga Agustus 2024.
-
Kapan puncak arus balik di DIY terjadi? Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat bahwa puncak arus balik di provinsi itu terjadi pada Minggu (14/4).
-
Bagaimana Dishub DIY mengantisipasi kepadatan arus kendaraan saat Tol Jogja-Solo dibuka secara fungsional? Sejumlah antisipasi disiapkan Dishub DIY untuk mengurai kepadatan di sejumlah titik rawan pada lebaran 2024 nanti.
-
Kenapa Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
Kesuksesan Jokowi menjadi kepala daerah dan kepala negara, diikuti anak sulunya, Gibran Rakabuming. Pada Kamis, 12 Desember 2019, Gibran resmi mendaftarkan diri sebagai calon walikota Solo.
Sama seperti gaya kampanye sang ayah, Gibran semakin rajin blusukan. Berikut 7 perbedaan gaya blusukan Joko Widodo dengan anaknya, Gibran Rakabuming Raka.
Gaya Busana
2020 Merdeka.com
2020 Instagram Gibran Rakabuming
Perbedaan pertama yang tampak dari ayah dan anak ini saat blusukan ialah gaya berpakaiannya. Sang ayah, Jokowi kerap mengenakan baju formal kemeja putih polos dengan bawahan celana hitam.
Sedangkan Gibran lebih santai dengan gaya khas anak muda. Gibran memilih memakai kaos polos berkerah warna hitam, dengan celana jeans dan sepatu sneakers.
Gaya Selfie
2020 Merdeka.com
2020 Instagram Gibran Rakabuming
Menjadi tokoh publik, secara otomatis akan menjadi konsumsi publik. Kegiatan apapun yang diikuti, akan membuat sosoknya menarik dan banyak yang datang meminta foto bersama. Begitu juga dengan Jokowi dan Gibran.
Saat berkampanye dulu, Jokowi kerap meladeni masyarakat yang meminta foto bersamanya, bahkan hingga saat ini. Begitu juga Gibran. Bedanya, Jokowi lebih aktif dan ekspresif ketika diajak berfoto. Sedangkan Gibran jauh lebih kalem.
Berfoto dengan Masyarakat
2020 Merdeka.com
2020 Instagram Gibran Rakabuming
Tak hanya selfie, ada kalanya segerombol masyarakat meminta foto bersama. Sebagai tokoh publik, baik Jokowi maupun Gibran tentu sulit menolak. Ekspresi keduanya saat diajak berfoto sedikit berbeda.
Jokowi yang sudah berpengalaman blusukan terlihat lebih santai. Sedangkan Gibran, yang baru pertama kali berkampanye dan masuk ke dunia politik, terlihat grogi ketika diajak berfoto bersama masyarakat.
Berbaur dengan Penyuka Sepak Bola
2020 Merdeka.com
Sama seperti kebanyakan anak laki-laki lainnya, Jokowi dan Gibran menggemari olahraga, terutama sepak bola. Di beberapa kesempatan, keduanya pernah berkampanye dengan berbaur dengan klub sepak bola.
Keduanya sama-sama mendekati klub penggemar sepak bola Solo, Pasoepati. Bedanya, kali ini Gibran diberi kaos seragam klub dengan namanya sendiri, lho.
2020 Instagram Gibran Rakabuming
Gaya Pidato
2020 Instagram Jokowi
Sebagai seorang pemimpin, gaya berpidato menjadi aspek yang penting. Terlebih dalam menyampaikan pendapat dan berkampanye. Gaya Jokowi dalam berpidato sangatlah umum, tapi pemilihan kata-katanya cukup sederhana.
Gaya berpidato Gibran mungkin tak jauh beda. Gibran kerap menyampaikan pidatonya dengan contekan buku kecil. Penyampaiannya lugas, walau masih kalah saing dengan sang ayah yang sudah berpengalaman.
2020 Instagram Gibran Rakabuming
Beda Selera Musik
2020 Merdeka.com
Jokowi dikenal menggemari musik beraliran rock sejak masih muda. Hingga saat ini, Jokowi masih mengoleksi gitar-gitar elektrik. Bedanya, Gibran lebih menyukai musik dengan instrumen kendang yang lebih lokal.
Dalam sebuah acara, Gibran pernah memamerkan kebolehannya bermain kendang, lho.
2020 Gibran Rakabuming
Gaya Berbaur dengan Mayarakat
2020 Merdeka.com
Ketika blusukan, baik Jokowi maupun Gibran mencoba untuk berkomunikasi langsung dengan masyarakat sekitar. Jokowi kerap menunjukkan momennya berdialog dengan masyarakat. Gaya ini juga ditiru Gibran saat berkampanye.
Di unggahan Instagramnya, Gibran memamerkan fotonya saat berdialog dengan salah seorang warga. Gibran terlihat mengenakan baju koko dengan peci. Berbeda dengan sang ayah yang selalu khas dengan kemeja putihnya.
Instagram Gibran Rakabuming