Cara Sholat yang Benar, Ketahui Rukun dan Bacaan Niatnya
Rukun cara sholat yang benar ini dilakukan untuk sholat wajib maupun sholat sunnah. Hal yang membedakan hanya niat dan beberapa bacaan surat yang dilafalkan.
Seperti diketahui, dalam agama Islam sholat merupakan perintah wajib dari Allah yang harus dilaksanakan oleh seluruh umat muslim. Di mana setiap umat muslim harus menunaikan sholat fardu atau sholat wajib dari waktu pagi hingga petang hari sebanyak 5 kali. Masing-masing sholat ini dilaksanakan pada waktu yang sudah ditentukan, yaitu waktu subuh, dhuhur, ashar, magrib, dan isya.
Selain sholat wajib, umat muslim juga bisa menjalankan sholat sunnah sesuai dengan kebutuhan. Bisa sholat sunnah yang dilakukan di malam hari, di siang hari, maupun sholat sunnah lain yang dikerjakan berdasarkan kepentingannya. Meskipun tidak memiliki hukum yang wajib, ibadah sholat sunnah dapat memberikan tambahan pahala dan ampunan dari Allah SWT bagi siapapun yang mengerjakannya.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Baca juga: Tata Cara Sholat di Kereta dan Bus dengan Memperhatikan Posisinya
Dengan begitu, seluruh umat muslim harus mengetahui bagaimana cara sholat yang benar sesuai tuntunan yang diajarkan Rasulullah SAW. Dalam hal ini, terdapat beberapa rukun sholat yang harus dikerjakan. Mulai dari melakukan posisi berdiri bagi yang mampu, membaca niat, takbirarul ihram, hingga duduk tasyahhud yang menjadi rukun akhir dalam setiap pelaksanaan sholat.
Masing-masing rukun ini dikerjakan secara berurutan dan tidak boleh dilewatkan satu pun. Sebab melakukan sholat sesuai dengan runtutan rukun yang ada menjadi kunci sah atau tidaknya sholat tersebut dikerjakan. Rukun cara sholat yang benar ini dilakukan untuk sholat wajib maupun sholat sunnah. Hal yang membedakan hanya niat dan beberapa bacaan surat yang dilafalkan.
Dilansir dari situs Nu Online, berikut kami merangkum cara sholat yang benar disertai dengan bacaan niat untuk masing-masing sholat:
Syarat Wajib dan Sah Sholat
Sebelum mengetahui bagaimana rukun cara sholat yang benar, perlu pahami terlebih dahulu hal-hal apa saja yang menjadi syarat wajib dan syarat sah sholat. Di sini, syarat wajib dan syarat sah sholat berfungsi sebagai penentu keabsahan sholat, namun bukan bagian dari sholat.
©2020 Merdeka.com
Syarat wajib dan sah sholat ini berupa kriteria atau hal-hal yang harus dipenuhi sebelum atau saat mengerjakan ibadah sholat. Berikut adalah syarat wajib dan sah sholat yang perlu diketahui.
1. Syarat wajib sholat :
- Islam
- Baligh
- Berakal
2. Syarat sah sholat :
- Badan suci dari hadast dan najis
- Menutup aurat dengan pakaian suci
- Berada di tempat yang suci
- Mengetahui waktu memasuki sholat
- Menghadap kiblat
Rukun Cara Sholat yang benar
Setelah mengetahui syarat wajib dan syarat sah sholat, berikutnya akan dijelaskan bagaimana tata cara sholat yang benar. Cara sholat yang benar, dapat dilakukan sesuai dengan urutan rukun sholat yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW.
©2020 Merdeka.com
Dimulai dari mengucapkan niat, posisi berdiri bagi yang mampu, hingga duduk tasyahhud akhir sebagai bagian akhir dalam rukun sholat. Rukun sholat yang harus dilakukan ada 18, yaitu sebagai berikut :
- Niat
- Berdiri bagi yang mampu
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al Fatihah, termasuk bacaan Baismillahirrahmanirrahim sebagai salah satu bagiannya
- Ruku’
- Thuma’ninah
- Bagun dari ruku’ dan I’tidal
- Thuma’ninah
- Sujud
- Thuma’ninah
- Duduk di antara dua sujud
- Thuma’ninah
- Duduk untuk tasyahhud akhir
- Membaca bacaan tasyahhud akhir
- Membaca shalawat pada Nabi SAW saat tasyahhud akhir
- Salam pertama dan salam kedua
- Niat keluar dari sholat
- Tertib, yaitu mengerjakan sholat beradasarkan urutan rukun tanpa melewatkan salah satu bagiannya.
Setelah selesai melaksanakan sholat, terutama setelah tasyahhud akhir, bisa dilanjutkan dengan berdzikir untuk mengingat Allah. Melafalkan dzikir setelah sholat merupakan sikap yang baik untuk mengingat Allah, bahwa manusia hanyalah makhluk ciptaan-Nya yang tidak memiliki daya dan kekuatan selain dengan Allah.
Di samping itu, berzikir juga bisa untuk memuji kebesaran Allah dan mensyukuri nikmat yang telah diberikan. Berdzikir juga bisa menjadi amalan baik untuk memohon ampun kepada Allah dari dosa-dosa yang telah dilakukan.
Setelah itu bisa dilanjutkan dengan bacaan doa. Bisa dimulai dengan bacaan doa untuk memohon ampun dan perlindungan serta doa untuk orang tua. Selain itu juga bisa ditambahkan doa lain sesuai dengan kebutuhan. Dalam hal ini, berdoa menjadi salah satu upaya untuk membangun komunikasi dengan Sang Pencipta untuk mendapatkan kemudahan jalan di kehidupan dunia maupun akhirat kelak.
“Saya berniat sholat tahajud.”
Bacaan Niat dalam Sholat
Setelah mengetahui syarat dan rukun cara sholat yang benar, selanjutnya akan dijelaskan mengenai bagaimana pelafalan bacaan niat yang baik dan benar. Dalam hal ini, niat sholat wajib dengan sholat sunnah tentu berbeda. Pembacaan niat sholat ini pun harus mencakup beberapa unsur penting di dalamnya.
©2020 Merdeka.com
Berikut adalah cara membaca niat sholat dengan baik dan benar yang perlu Anda perhatikan.
1. Membaca niat sholat wajib
Dalam membaca niat sholat wajib yang benar harus memenuhi tiga unsur yaitu qashdul fi’li, ta’yin, dan fardliyah. Qashdul fi’li yaitu berniat melakukan sholat dengan kalimat berupa “Usholli” yang berarti saya berniat sholat. Kemudian ta’yin adalah menentukan nama sholat yang akan dikerjakan, misalnya sholat magrib, isya, atau yang lainnya. Ketiga, fardliyah ayitu dengan menyebut kata “fardla.” Berikut contoh bacaan niat sholat wajib :
Ushalli fardlal maghribi.
“Saya berniat sholat fardlu maghrib.”
2. Membaca niat sholat sunnah
Selanjutnya, dalam bacaan niat sholat sunnah hanya mencakup dua unsur yaitu qashdul fi’li dan ta’yin, Perlu diketahui, sholat yang ditentukan waktunya atau ta’yin meliputi sholat dhuha, tahajud, tarawih dan lainnya. Sedangkan sholat yang dilakukan berdasarkan sebab tertentu seperti sholat istiqa’. hajat, gerhana, atau yang lainnya. Sebagai contoh, berikut pelafalan bacaan niat sholat sunnah yang bisa dipahami :
Ushalli tahajjuda.
“Saya berniat sholat tahajud.”