Jenis Iklim di Bumi dan Karakteristiknya, Perlu Diketahui
Secara umum, jenis iklim di bumi dibagi menjadi lima macam, yang terdiri dari iklim tropis, iklim kering, iklim sedang, iklim kontinental, dan iklim kutub. Masing-masing jenis iklim ini memiliki karakteristik tersendiri yang membuatnya unik. Bukan hanya memberikan pengaruh pada kondisi cuaca dan suhu di suatu wilayah,
Seperti diketahui, setiap negara mempunyai jenis iklim di bumi yang berbeda-beda. Mulai dari iklim tropis, sub tropis, iklim sedang, hingga iklim kutub. Masing-masing jenis iklim ini tentu mempunyai ciri khas tersendiri yang mempengaruhi bagaimana kondisi alam di negara tersebut.
Misalnya, Indonesia yang memiliki iklim tropis biasanya mempunyai suhu udara yang tinggi karena selalu mendapatkan sinar matahari, curah hujan yang tinggi dan lebih sering dibandingkan daerah lain, serta suhu udara yang lebih hangat dengan suhu rata-rata tahunan mencapai 30 derajat celcius. Kondisi alam di Indonesia ini tentu berbeda dengan jenis iklim di daerah lain.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Apa itu kue talam jagung? Kue talam merupakan salah satu jenis kue tradisional Indonesia yang memiliki cita rasa manis dan tekstur lembut.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kenapa Doa Sapu Jagat penting? Bukan hanya menambah pahala, doa sapu jagat juga akan meningkatkan keimanan dan dekat dengan Allah SWT.
Secara umum, jenis iklim di bumi dibagi menjadi lima macam, yang terdiri dari iklim tropis, iklim kering, iklim sedang, iklim kontinental, dan iklim kutub. Masing-masing jenis iklim ini memiliki karakteristik tersendiri yang membuatnya unik. Bukan hanya memberikan pengaruh pada kondisi cuaca dan suhu di suatu wilayah, jenis-jenis iklim di bumi ini juga menentukan vegetasi hingga sebaran fauna yang terdapat di dalamnya.
Tak heran, jika setiap negara dengan iklim yang berbeda-beda memiliki ciri khas unik yang membedakan dengan negara lain. Dilansir dari berbagai sumber, berikut kami merangkum jenis iklim di bumi serta karakteristiknya, bisa disimak.
Pengertian Iklim
Sebelum mengetahui berbagai jenis iklim di bumi dan karakteristiknya, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan iklim. Iklim adalah adalah suhu rata-rata di suatu tempat selama bertahun-tahun. Berbeda dengan cuaca yang selalu berubah setiap hari, iklim membutuhkan waktu ratusan hingga jutaan tahun untuk mengalami perubahan.
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Pakhnyushcha
Di mana cuaca merupakan kondisi suhu dan kelembapan di suatu wilayah yang terjadi setiap hari. Jenis cuaca ini meliputi cuaca cerah, cerah berawan, mendung, hujan, hingga badai. Kondisi cuaca akan sering berubah setiap harinya karena pengaruh berbagai macam faktor seperti kondisi suhu, kelembapan, dan kondisi awan.
Sementara kondisi suhu rata-rata pada berbagai jenis iklim di bumi cenderung tetap dan bertahan dalam jangka waktu lama, bahkan hingga 30 tahun atau lebih. Meskipun kemungkinan perubahannya sangat kecil, namun kini kondisi perubahan iklim sudah terjadi dan memberikan berbagai dampak bagi lingkungan dan kehidupan makhluk hidup di bumi.
Jenis Iklim di Bumi dan Karakteristiknya
Seperti disebutkan sebelumnya, secara umum jenis iklim di bumi dibagi menjadi lima macam, yaitu iklim tropis, iklim kering, iklim sedang, iklim kontinental, dan iklim kutub. Dalam hal ini, lebih lanjut ilmuwan asal Jerman bernama Wladimir Koppen membagi iklim dunia ke dalam beberapa kategori yang lebih jelas.
Masing-masing jenis iklim di bumi ini memiliki karakteristik suhu, sifat udara, hingga cuaca yang berbeda-beda. Berikut beberapa kategori jenis iklim di bumi menurut Koppen dan berbagai karakteristiknya, perlu diketahui:
- Iklim tropis (A): iklim tropis disimbolkan dengan huruf A. Iklim ini memiliki suhu bulanan terdingin 18 derajat Celcius. Iklim ini masih terbagi menjadi tiga macam yaitu hutan hujan tropis, monsoon tropika, dan savana.
- Hutan hujan tropis (Af): iklim hutan hujan tropis disimbolkan dengan huruf Af. Iklim ini memiliki curah hujan rata-rata lebih daru 60 mm pada bulan terkering. Biasanya daerah dengan iklim ini memiliki hutan-hutan yang lebat.
- Monsoon tropika (Am): iklim monsoon tropika disimbolkan dengan huruf Am. Iklim memiliki hutan-hutan yang cukup lebat. Biasanya jumlah hujan yang terjadi di bulan basah dapat mengimbangi kekurangan jumlah hujan di bulan kering pada daerah dengan iklim monsoon tropika.
- Savana (Aw): iklim savanna disimbolkan dengan huruf Aw. Daerah dengan iklim ini memiliki musim kering yang panjang dengan jumlah hujan di bulan basah tidak bisa mengimbangi kurangnya jumlah hujan di bulan kering. Vegetasi yang tumbuh juga tidak banyak, sebab hanya beberapa tumbuhan saja yang mampu bertahan hidup di daerah yang kering dan panas.
- Iklim kering (B): iklim kering disimbolkan dengan huruf B. Daerah dengan iklim ini memiliki tingkat penguapan yang tinggi daripada curah hujan. Pada musim terdingin, suhu hanya mencapai 18,3 derajat Celcius. Biasanya daerah yang memiliki iklim ini berupa stepa dan padang pasir.
- Iklim hujan sedang (C): iklim hujan sedang disimbolkan dengan huruf C. Daerah dengan iklim ini memiliki suhu rata-rata terpanas lebih dari 10 derajat Celcius. Iklim ini dibagi menjadi tiga, yaitu iklim sedang dengan musim panas kering, iklim sedang dengan musim dingin kering, dan iklim sedang lembap.
- Iklim dingin (D): iklim dingin disimbolkan dengan huruf D. Daerah dengan iklim ini memiliki suhu rata-rata di bulan terdingin kurang dari -3 derajat Celcius, dan bulan terpanas lebih dari 10 derajat Celcius.
- Iklim kutub (E): iklim kutub disimbolkan dengan huruf E. Daerah dengan iklim ini memiliki suhu rata-rata bulan terpanas kurang dari 10 derajat Celcius. Iklim kutub masih dibagi menjadi dua jenis yaitu iklim tunda dan iklim salju abadi.