Mengenal Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta, Ketahui Ciri-cirinya
Menjadi seorang pengusaha atau wirausaha tentu menjadi kebanggaan tersendiri. Selain bisa mandiri, menjadi seorang pengusaha juga bisa membantu menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang banyak. Tak heran, jika memiliki usaha sendiri semakin banyak diminati.
Seperti yang sudah diketahui, banyak orang sukses di dunia ini karena memiliki bisnis atau usaha sendiri. Memiliki usaha sendiri memang menjadi salah satu impian banyak orang, selain bisa bekerja sesuai passion, menjadi seorang wirausaha juga dianggap lebih menguntungkan. Apalagi di tengah kondisi lapangan pekerjaan yang terbatas seperti saat ini, banyak orang memutar otak agar bisa mendapatkan penghasilan.
Menjadi seorang pengusaha atau wirausaha tentu menjadi kebanggaan tersendiri. Selain bisa mandiri, menjadi seorang pengusaha juga bisa membantu menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang banyak. Tak heran, jika memiliki usaha sendiri semakin banyak diminati.
-
Mengapa Waduk Jatigede sering surut? Adapun saat ini kondisi Waduk Jatigede memang tengah surut. Kondisi ini sudah terjadi hampir tiap tahun saat musim kemarau panjang.
-
Kapan Waduk Jatigede biasanya surut? Saat bulan Juli sampai Oktober volume air sudah tidak tampak, dan hanya menyisakan bagian dasar waduh yang sudah kering.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Mengapa makam-makam di Waduk Jatigede sering diziarahi? Rata-rata mereka ingin napak tilas kejayaan kerajaan Tembong Agung dan Sumedang Larang di masa silam.
-
Kenapa Doa Sapu Jagat penting? Bukan hanya menambah pahala, doa sapu jagat juga akan meningkatkan keimanan dan dekat dengan Allah SWT.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
Meski begitu, ternyata masih banyak orang yang tidak bisa membedakan antara wirausaha dan wiraswasta. Padahal, kedua istilah tersebut memiliki arti serta makna yang cukup berbeda.
Lantas, apa sebenarnya perbedaan wirausaha dan wiraswasta? Simak penjelasannya yang merdeka.com rangkum dari Tedas.id berikut ini.
Mengenal Wirausaha
© Getty Images
Banyak orang yang memiliki usaha sendiri, lantas menyebut dirinya sebagai seorang wiraswasta. Padahal, memiliki usaha sendiri tidak serta merta bisa disebut wiraswasta. Sebab, bisa saja orang yang masih terikat dengan pekerjaan lain disebut dengan wiraswasta.
Secara umum, wirausaha merupakan orang yang dapat melakukan gebrakan pada sistem perekonomian dengan menawarkan barang atau jasa baru. Selain itu, wirausaha juga bisa disebut sebagai orang yang berani untuk menanggung segala risiko dari bisnis atau usaha yang sedang dijalani.
Adapun secara etimologis, wirausaha berasal dari dua kata, yakni Wira dan Usaha. Wira memiliki makna manusia yang unggul, gagah berani, dan mempunyai watak agung hingga dimaknai sebagai pahlawan. Sementara itu, usaha adalah kegiatan bekerja atau melakukan sesuatu.
Mengenal Wiraswasta
Wiraswasta merupakan orang yang berani mengambil sikap, berpikir, serta berani mengambil tindakan yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki agar bisa menciptakan pekerjaan atau berkarir secara mandiri. Selain itu, seorang wiraswasta juga memiliki dorongan atau motivasi untuk menciptakan sesuatu yang baru atau berbeda. Umumnya, seorang wirausaha memiliki kekuatan untuk menggunakan waktu dengan kegiatan yang menunjang usaha, memahami tentang modal, serta menerima kepuasan dari usaha yang sedang dijalani.
Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta
©2014 Merdeka.com/Shutterstock/aslysun
Seiring berjalannya waktu, istilah wirausaha atau entrepreneur memang lebih dikenal oleh generasi milenial. Meski begitu, istilah wiraswasta tidak hilang begitu saja, masih banyak orang menggunakan istilah ini dibandingkan dengan wirausaha. Seperti dikutip dari laman Finansialku, perbedaan wirausaha dan wiraswasta adalah sebagai berikut:
Fokus Usaha
Perbedaan wirausaha dan wiraswasta bisa dilihat dari fokus usahanya. Fokus usaha dari seorang wirausaha ialah mencakup keseluruhan waktu dalam hidupnya. Sedangkan, fokus usaha dari wiraswasta adalah sekedar paruh waktu.
Kepemilikan Aset
Selain bisa dibedakan dari fokus usaha, perbedaan wirausaha dan wiraswasta juga bisa dilihat dari kepemilikan aset. Seorang bisa disebut wirausaha ialah ketika orang tersebut terlibat secara relatif pada kegiatan operasional saja. Sementara itu, wiraswasta adalah saat dirinya memiliki aset sendiri.
Rencana Pengembangan Usaha
Seorang wirausaha sudah memiliki pemahaman yang kuat untuk selalu berinovasi atau memperbaharui usahanya dengan teknologi. Sedangkan, wiraswasta cenderung masih menggunakan alat-alat tradisional dan merasa puas dengan target jangka pendek.
Pola Pikir
Perbedaan wirausaha dan wiraswasta juga bisa dilihat dari pola pikir orang tersebut, yang mana wirausaha adalah seorang pembuka usaha baru dan mandiri. Selain itu, wirausaha juga bisa melihat sejumlah peluang yang bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan profit. Sedangkan, wiraswasta adalah orang yang meneruskan sebuah konsep yang sudah ada dan bisa menghasilkan profit yang lebih besar.