Penyebab Gerhana Matahari Cincin, Fase dan Dampaknya
Penyebab gerhana cincin terjadi apabila bulan pada saat puncak gerhana hanya menutup sebagian dari piringan matahari.
Penyebab gerhana matahari cincin menarik untuk diketahui. Gerhana merupakan fenomena astronomi yang terjadi apabila sebuah benda di angkasa bergerak ke dalam bayangan sebuah benda angkasa lain. Adapun gerhana yang pernah terjadi di Bumi adalah gerhana bulan dan gerhana matahari.
Gerhana matahari terjadi karena bulan berada di antara matahari dan bumi. Fenomena ini terjadi ketika kerucut bayangan bulan memotong permukaan bumi dan bisa dilihat oleh siapa pun di dalam zona bayangan ini.
-
Bagaimana gerakan tarian Gegerit? Ciri khas dari Tari Gegerit ini adalah setiap penari harus bergerak patah-patah dalam keadaan setengah jongkok sambil terus memainkan sayap yang ada di bahunya.
-
Apa yang terjadi saat gerhana matahari total? Gerhana matahari total merupakan fenomena alam yang memukau, di mana bulan sepenuhnya menutupi matahari, menciptakan momen singkat ketika siang menjadi malam.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Bagaimana proses terjadinya Gerhana Matahari Total? Gerhana matahari total terjadi saat matahari, bulan, dan bumi terletak dalam satu garis lurus. Posisi ini didapatkan tidak lain karena bumi dan bulan sama-sama berputar melakukan revolusi mengelilingi matahari. Kemudian pada waktu tertentu, baik bumi maupun bulan akan menempati posisi orbit yang sejajar hingga membentuk garis lurus. Setelah menempati posisi garis lurus, bagian belakang bulan yang tidak terkena sinar matahari akan membentuk bayangan sendiri, yaitu bayangan inti (umbra) dan bayangan samar-samar (penumbra).
-
Bagaimana proses terjadinya gerhana matahari? Gerhana matahari bisa terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi berada dalam satu garis lurus sehingga matahari yang terhalang oleh bulan dan tidak sampai ke bumi. Ketika cahaya matahari terhalang, menyebabkan hadirnya bayangan bulan yang menutupi sebagian wilayah di bumi.
-
Apa penyebab Gerhana Matahari Total? Gerhana matahari total merupakan fenomena yang terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi berada dalam satu garis lurus. Di sini seluruh bagian matahari akan tertutup dengan bayangan bulan. Sehingga cahaya matahari akan menghilang secara total selama beberapa waktu. Dalam kondisi ini, bumi akan mengalami suasana yang gelap seperti malam hari.
Gerhana matahari sendiri terbagi menjadi bebarapa jenis, salah satunya adalah gerhana matahari cincin atau disebut juga dengan gerhana annular.Penyebab gerhana matahari cincin terjadi apabila bulan pada saat puncak gerhana hanya menutup sebagian dari piringan matahari.
Berikut penjelasan penyebab gerhana matahari cincinselengkapnya yang merdeka.com lansir dari Liputan6.com dan sumber lainnya:
Penyebab Gerhana Matahari Cincin
©2020 Merdeka.com/liputan6.com
Penyebab gerhana matahari cincin terjadi saat posisi Bulan terletak di antara Bumi dan Matahari. Gerhana matahari adalah peristiwa alam yang terjadi akibat dari bayang-bayang bulan mengenai bumi. Di mana cahaya matahari yang menuju bumi pada siang hari terhalang oleh bulan.
Ada beberapa jenis gerhana matahari, yaitu gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian, gerhana matahari hibrida, dan gerhana matahari cincin.
Penyebab gerhana matahari cincin atau gerhana annular terjadi jika tiga syarat terpenuhi. Adapun syarat tersebut adalah
- Fase bulan baru
- Bulan pada fenomena apogee
- Bumi, bulan, dan matahari berada dalam satu garis lurus.
Saat bulan berada di titik apogee, Bulan akan terlihat seolah lebih kecil dari biasanya. Selain itu, bulan menyisakan ruang sehingga matahari tidak akan tertutup seluruhnya. Nantinya, matahari akan menunjukkan sedikit cahaya pada sisi Bulan yang terlihat seperti cincin.
Fase Gerhana Matahari Cincin
©2020 Merdeka.com/liputan6.com
Penyebab gerhana matahari cincin terjadi ketika bulan berada di titik terjauh dari bumi. Maka dari itu, bulan akan tampak lebih kecil. Hal itu tidak bisa menghalangi seluruh pandangan matahari. Saat gerhana matahari cincin akan mengalami beberapa fase, di antaranya:
• Kontak pertama adalah fase di mana gerhana matahari sebagian dimulai. Fase ini ditandai bayangan Bulan terlihat di depan Matahari dan membuat Matahari tampak seperti termakan sebagian oleh bulan.
• Kontak kedua adalah gerhana matahari total. Fase ini biasanya sudah terlihat bentuk cincin. Kontak ini akan muncul seperti cincin tersebut memiliki permata pada satu ujungnya.
• Setelah itu, akan terjadi gerhana matahari total yang ditandai Bulan berada tepat di tengah bayangan Matahari.
• Kontak ketiga terjadi ketika gerhana matahari cincin selesai.
Dampak Gerhana Matahari Cincin
1. Gelombang Tinggi Pantai
Gerhana Matahari cincin ternyata bisa mengganggu kondisi Bumi. Para ilmuwan menjelaskan ada efek pada gravitasi Bumi saat gerhana berlangsung. Salah satu yang akan terjadi adalah gelombang tinggi di sekitar pantai.
Imbas lainnya yang masih bersangkutan adalah Gerhana Matahari Cincin bisa menghambat pemanasan dan ionisasi di lapisan atmosfer Bumi.
2. Kesehatan Mata
Gerhana Matahari Cincin sangat berbahaya jika melihat langsung dengan mata telanjang. Efeknya bisa sangat berbahaya, menyebabkan kerusakan permanen pada retina, hingga menyebabkan kebutaan.
Jika ingin melihat gerhana matahari cincin, disarankan kacamata Matahari. Kacamata ini bukan kacamata hitam biasa, melainkan kacamata berlensa khusus untuk menghalangi cahaya Matahari. Atau bisa juga menggunakan teleskop atau binokular.
3. Gangguan Telekomunikasi
Gerhana Matahari Cincin juga bisa mengganggu sinyal telekomunikasi, karena kurangnya cahaya. Saat gerhana terjadi, ionisasi mengalami penurunan. Padahal ionisasi sangat berperan mempercepat frekuensi telekomunikasi.
Jenis-jenis Gerhana Matahari
Mengenal Jenis-jenis Gerhana Matahari
Setelah mengetahui penyebab gerhana matahari cincin, berikutnya memahami jenis-jenis gerhana matahari. Gerhana matahari bisa dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan proses terjadinya gerhana matahari.
Hal ini didasarkan pada fase-fase terjadinya matahari. Selain gerhana matahari cincin, ada beberapa jenis gerhana matahari, di antaranya:
Gerhana Matahari Hibrida
Gerhana matahari hibrida adalah jenis gerhana matahari yang bergeser antara gerhana matahari total dan juga gerhana matahari cincin.
Pada saat titik tertentu di permukaan bumi, gerhana ini akan muncul sebagai gerhana matahari total, sementara pada titik- titik lain muncul sebagai gerhana matahari cincin. Gerhana hibrida ini relatif jarang terjadi.
Gerhana Matahari Total
Gerhana matahari total terjadi apabila saat puncak gerhana piringan matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan bulan.
Pada saat fase tersebut, piringan bulan terlihat sama besar atau bahkan lebih besar dari piringan matahari. Ukuran piringan matahari dan juga piringan bulan sendiri bisa berubah- ubah. Hal ini tergantung pada masing- masing jarak bumi dengan bulan dan juga jarak bumi dengan matahari.
Gerhana Matahari Sebagian
Gerhana matahari sebagian akan terjadi jika pada saat itu bulan di saat puncak gerhana hanya menutup sebagian dari piringan matahari saja.
Pada fase tersebut, gerhana ini selalu ada bagian dari piringan matahari yang tidak tertutup oleh piringan bulan. Untuk itu, hal ini disebut dengan gerhana matahari sebagian.