Bung Karno Habiskan Masa Muda di Mojokerto, Begini Meriahnya Hari Pancasila di Sana
Masa muda Presiden Pertama RI banyak dihabiskan di Kota Mojokerto. Begini kemeriahan perayaan bulan Juni yang dikenal sebagai bulan Bung Karno di sana.
Wali Kota Mojokerto, Jawa Timur, Ika Puspitasari menuturkan bahwa masa muda Presiden Pertama RI Ir. Soekarno banyak dihabiskan di kota setempat.
Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto berupaya melestarikan sejarah Bung Karnosesuai catatan saat masa-masa Proklamator itu beraktivitas di kota itu.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
"Sosok Soekarno ini sangat dekat dengan kita. Sejarah mencatat, masa-masa emas sosok Soekarno muda dihabiskan di Kota Mojokerto," tutur Wali Kota Mojokerto dalam keterangan pers di Mojokerto, Selasa (31/5/2022).
Jejak Sejarah
©buku kuantar ke gerbang/bentang
Bulan Juni, kata Wali Kota Mojokerto, menjadi momentum menghidupkan kembali semangat sosok pahlawan Proklamator yang berapi-api.
"Pada momentum bulan Bung Karno ini kami coba menghidupkan kembali sejarah dan menyelami pemikiran beliau lewat berbagai kegiatan menarik untuk masyarakat," ujar Ning Ita, sapaan akrab Wali Kota Mojokerto.
Kota Mojokerto, kata Ning Ita, tidak mau ketinggalan “nguri-uri” sejarah Soekarno karena sejumlah jejak sejarah dan pemikiran Bung Karno dapat ditemukan di Kota Mojokerto.
"Masa muda Soekarno banyak dihabiskan di Kota Mojokerto," ujarnya, dikutip dari Antara.
Perayaan
Perayaan bulan Bung Karno tahun 2022 di Kota Mojokerto ditunjukkan dengan berbagai kegiatan, mulai dari sarasehan, lomba, dan pergelaran seni budaya pada 1-2 Juni 2022.
Serangkaian kegiatan tersebut akan diadakan di dua sekolah masa kecil Soekarno, yaitu SDN Purwotengah yang dulu dikenal sebagai Sekolah Ongko Loro dan Europesche Lagere School (ELS) atau yang saat ini menjadi SMPN 2 Kota Mojokerto.
Pada hari pertama, Rabu (1/6), akan digelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, pameran lukisan dan heritage, penampilan permainan jadul dan para finalis lomba bercerita, foto, dan pidato mirip Soekarno. Rangkaian kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN Purwotengah.
Kegiatan selanjutnya yakni sarasehan dengan mengusung judul "Mengenal Lebih Dekat Jejak Bung Karno" dilaksanakan di SMPN 2 Kota Mojokerto.
Terbuka untuk Umum
©2012 Merdeka.com/dwi narwoko
Hari berikutnya, Kamis (2/6), akan digelar pementasan Wayang Beber di siang hari dan Ludruk pada malam hari.
Selain itu, pameran lukisan dan heritage serta permainan jadul yang digelar di hari pertama juga masih berlangsung di hari kedua.
"Acara ini terbuka untuk semua kalangan masyarakat. Jadi, ayo dulur, di Bulan Bung Karno kali ini kita bersama-sama belajar kembali sejarah dan mengenang perjuangan sosok Bung Karno lewat kegiatan-kegiatan yang sudah disiapkan Pemkot Mojokerto," ajak Ning Ita.