Ibu Ini Resign dari Bank Pilih Jadi Pengrajin Bordir Lukis, Karya Diborong Ibu Negara hingga Tembus Pasar Internasional
Awalnya tak punya kemampuan menjahit, kini hasil karyanya diminati orang dari berbagai penjuru Indonesia hingga luar negeri.
Awalnya tak punya kemampuan menjahit, kini hasil karyanya diminati orang dari berbagai penjuru Indonesia hingga luar negeri.
Ibu Ini Resign dari Bank Pilih Jadi Pengrajin Bordir Lukis, Karya Diborong Ibu Negara hingga Tembus Pasar Internasional
Tidak semua orang berani meninggalkan zona nyaman. Hal ini justru dilakukan Heny Moerdaningsih. Perempuan asal Kota Madiun, Jawa Timur ini meninggalkan kariernya sebagai banker untuk menjadi perajin bordir dan lukis.
-
Apa pesan utama yang ingin disampaikan oleh kata-kata inspiratif pengusaha muda? "Alasanku menjadi pebisnis karena mau membuka banyak lapangan kerja dan banyak bermanfaat buat orang lain."
-
Apa yang membuat kisah ini menjadi inspiratif? Kisah anak sopir berhasil lolos seleksi anggota Polri ini sontak mencuri perhatian publik.
-
Bagaimana kata-kata inspiratif pengusaha muda membantu dalam membangun bisnis? "Memulai perlu keberanian, membesarkan perlu ilmu. Itulah kuncinya dalam berbisnis."
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Mengapa para pengusaha muda termotivasi dengan kata-kata inspiratif? "Kesempatan bisnis itu bagaikan sebuah bis, sekali berhenti akan ada bis lain yang menyusul." - Richard Bronson
-
Apa yang menginspirasi dari kisah bisnis pempek ini? Kisah bisnis istri polisi ini seketika menuai beragam tanggapan dari publik. Banyak apresiasi hingga dukungan yang dilayangkan bagi keduanya.
Nekat Resign
Awalnya, Heny adalah seorang banker di Kota Malang. Tak ingin selamanya merantau, Heny kemudian pulang ke kampung halamannya di Kota Madiun. Mengutip laman Madiun Today, pada tahun 2016, ia mengikuti pelatihan bordir. Padahal saat itu ia tidak bisa menjahit. Keterbatasan itu tidak membuat Heny patah semangat.
Seiring berjalannya waktu, kemampuan Heny di bidang bordir, lukis, dan menjahit semakin terasah. Ia pun merintis bisnis kerajinan tangan yang memadukan seni bordir dan lukis.
Kerajinan Tangan Bordir dan LukisPameran
Karya-karya Heny dikenal pihak Pemkot Madiun. Sejak saat itu, ia sering dilibatkan dalam pameran tingkat nasional kerja sama dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, hingga BUMN.
(Foto: Dok. Heny)
Berkat pameran-pameran tersebut, karya Heny semakin dikenal, terutama oleh orang-orang di lingkungan pemerintahan. Pada tahun 2017 lalu, Ibu Negara Iriana Joko Widodo membeli produk karya Heny.
Tak hanya Ibu Negara, pada tahun 2022, Ibu Wakil Negara Wury Estu Handayani Ma'ruf Amin memborong produk kerajinan karya Heny pada salah satu pameran yang digelar pemerintah.
(Foto: Dok. Heny)
- Resign dari Bank BUMN, Pria Asal Banyuwangi Pilih Jadi Petani Buah Naga, Kini Hasilkan Cuan Rp180 Juta Setiap Panen
- Resign jadi Manajer Keuangan di BUMN, Kini Pria Ini Sukses Jualan Kripik Kentang Omzet Puluhan Juta, Modal Awal Hanya Rp300 Ribu
- Pemuda di Bogor Ini Pilih Resign dari Karyawan Bank Terkenal, Banting Setir Jualan Tauge, Kini Sukses dan Laku 250 Kg/Hari
- 17 Tahun Jadi Karyawan BUMN dan Pilih Resign, Pria Desa Ini Sukses Bangun Bisnis Kayu dan Ekspor ke 17 Negara
Strategi Pemasaran
Heny melakukan strategi pemasaran secara online maupun offline. Secara offline, Heny memajang karyanya di Pahlawan Street Centre (PSC), Dekranasda, dan di salah satu hotel di Kota Madiun. Sementara secara online, ia memamerkan karyanya melalui Instagram @galeri.d39.
Berkat memajang produk-produknya di Instagram, karya Heny dikenal hingga kancah internasional. Saat ini, karyanya juga dijual di sebuah galeri yang ada di Singapura dan Swiss.
(Foto: Dok Heny)
Heny membuat beragam karya mulai dari syal, kain, baju, tas, hingga sepatu. Motifnya juga beragam, mulai berbagai jenis bunga, pemandangan, hingga tokoh kartun. Dia menerapkan prinsip edisi terbatas. Strategi pemasaran tersebut membuat rezeki perempuan 53 tahun ini kian lancar. Heny membanderol produknya mulai puluhan ribu sampai jutaan rupiah. Tergantung jenis dan tingkat kerumitan bordir dan lukis (borkis).