Vaksinasi Massal di 67 Titik Kota Surabaya Digelar hingga 14 Agustus, Ini Syaratnya
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur terus mempercepat vaksinasi Covid-19 di wilayah setempat. Bekerja sama dengan TNI dan Polri, Pemkot Surabaya menggelar vaksinasi massal serentak di 67 titik yang tersebar di 31 kecamatan. Ini syaratnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur terus mempercepat vaksinasi Covid-19 di wilayah setempat. Bekerja sama dengan TNI dan Polri, Pemkot Surabaya menggelar vaksinasi massal serentak di 67 titik yang tersebar di 31 kecamatan.
Vaksinasi massal dosis 2 Sinovac ini digelar pada 12-14 Agustus 2021. Targetnya ialah warga Kota Surabaya yang sebelumnya mengikuti vaksin dosis I di Gelora 10 November dan Fasilitas Kesehatan (Faskes) yang ada di kota setempat.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
"Vaksinasi di kecamatan berdasarkan undangan karena kita berusaha untuk menghindari kerumunan. Makanya untuk pelaksanaannya kita bagi di berbagai titik," ungkap Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rabu (11/8/2021).
200 Ribu Dosis Lebih
Lihat postingan ini di Instagram
Kali ini, dosis yang disiapkan mencapai 218.610 dosis. Pelaksanaannya ditargetkan selesai pada Sabtu (14/8/2021).
"Semoga besok bisa berjalan lancar dan menunjukkan kebersamaan. InsyaAllah minggu depan (pasokan vaksin) turun lagi, jadi kita bisa melakukan vaksin (dosis) pertama lagi," jelasnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita menjelaskan, serbuan vaksinasi sinovac dosis II yang dimulai pada Kamis (12/8/2021) diikuti oleh warga yang telah menerima undangan.
"Jadi acara untuk besok itu pesertanya adalah undangan, semua untuk dosis dua yang mendapatkan undangan. Jadi yang tidak mendapatkan undangan saya pesan agar tidak hadir di lokasi untuk mencegah kerumunan," pinta perempuan yang akrab disapa Feny itu.
Hindari Kerumunan
Lihat postingan ini di Instagram
Feny berpesan kepada warga yang belum menerima undangan untuk tidak khawatir. Pasalnya, vaksinasi di Kota Pahlawan dilakukan secara bertahap, baik dosis satu maupun dosis keduanya.
"Karena kita lakukan bertahap supaya tidak terjadi kerumunan. Jadi kita juga atur jamnya, kita juga pakai undangan agar tidak terjadi kerumunan," imbuhnya, dikutip dari liputan6.com.
Petugas Gabungan
Vaksinasi yang digelar tiga hari itu akan dimulai pada pukul 08.00 - 16.00 WIB. Lokasinya di Lapangan Thor, Islamic Center Surabaya dan tersebar di seluruh wilayah kecamatan se-Surabaya.
Sementara itu, petugasnya merupakan gabungan dari jajaran Pemkot, TNI, Polri, relawan hingga perguruan tinggi.
"Jumlah (dosis) per lokasi itu bervariasi, ada yang 2000 ada yang 3000 dosis. Untuk pesertanya itu yang sebelumnya mengikuti vaksinasi di G10N dan seluruh Faskes yang ada di Surabaya," jelas Feny.
Dinkes Kota Surabaya memiliki target bisa melakukan vaksinasi terhadap 65 ribu jiwa per hari.
"Jadi sekitar 65 ribuan (dosis) khusus untuk besok. Pelaksanaannya ini tiga hari, jadi total ada 218.610 dosis yang disiapkan. Karena tiap hari kan berbeda juga (dosis)," pungkasnya.