Jadi pemeran utama tetapi tak ternama
Stuntman menggantikan pemeran utama dalam sebuah adegan, namun namanya tak pernah tenar.
Nasib jadi pemeran pengganti memang tak senikmat dibayangkan. Selain resiko pekerjaannya begitu tinggi, namun tidak ada apresiasi bagi para Stuntman ini. Bukan tanpa sebab, biasanya stuntman menggantikan pemeran utama dalam sebuah adegan film laga. Namun namanya tak setenar pemeran utama.
Begitu lah nasib yang harus ditelan para pemain pengganti sebuah adegan dalam sinetron maupun produksi film. Ditambah lagi mereka juga harus menerima bayaran tak sesuai dengan resiko yang dihasilkan.
"Selain bayarannya kecil, enggak dapat asuransi jiwa juga," ujar Deswyn Pesik saat berbincang dengan merdeka.com, Kamis pekan kemarin. Deswyn merupakan salah satu aktor lumayan ternama. Dia juga menjabat sebagai koordinator Stunt Fighter Community (SFC).
Jika dalam melakukan adegan dalam sebuah pengambilan gambar mengalami cidera, para stuntman ini juga harus mengeluarkan biaya. Biaya itu tak diambil dari kantong rumah produksi yang menggunakan jasanya untuk adegan berbahaya. Baik luka dalam maupun luka luar dialami para aktor pemeran pengganti ini harus ditanggung sendiri.
Parahnya lagi, jika adegan itu harus mengalami cidera cukup parah hingga harus dilarikan ke rumah sakit, rumah produksi film hanya memberikan santunan setengah dari biaya yang dikeluarkan. "Hanya membayar setengah dari ongkos yang dikeluarkan," ujar Deswyn.
Selain masalah resiko bakal diterima oleh seorang pemeran pengganti, Deswyn mengungkapkan jika kontrak honor bakal di dapat para stuntman tergantung dari adegan dimainkan. Bisa dibayar per hari atau melakukan kontrak dalam satu paket narasi yang akan dilakoni. Parahnya honor dibayarkan juga mendapat potongan.
Misal jika dalam sehari honor pemeran pengganti dibayar Rp 2 juta per hari, selama tiga hari melakukan adegan, fulus dibayarkan hanya Rp 5 juta. "PH (Rumah Produksi) itu kan maunya ke luar biaya murah, tetapi kualitas gambarnya bagus," tutur Deswyn.
Baca juga:
Bersaing dengan stuntman luar negeri
Butuh nyali jadi pemeran penganti
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Kenapa Hari Film Sedunia diperingati? Hari Film Sedunia bertujuan untuk mempromosikan pemahaman lintas budaya dan kreativitas yang dihasilkan oleh industri film.
-
Siapa yang membuat video Jakarta di masa depan? Seorang content creator TikTok bernama @fahmizan membuat gambaran kota Jakarta di masa depan.
-
Siapa sutradara film "Tendangan dari Langit"? Film Tendangan dari Langit mengusung drama remaja dan disutradarai oleh Hanung Bramantyo.
-
Siapa yang dikenal sebagai Bapak Film Indonesia? Perkembangan film di Indonesia pastinya tidak lepas dari sosok penting salah satunya Usmar Ismail yang dinobatkan sebagai Bapak Film Indonesia.
-
Kapan foto jalan di Jakarta ini diambil? Foto: Nostalgia Suasana Jalan Jakarta Tahun 1989, Enggak Ada Macetnya! Jalan disamping Masjid Istiqlal.