\'Lorenzo-Rossi layak juara, sayang cuma satu yang menang\'
Nicky Hayden meyakini Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi sama-sama layak menjadi juara dunia musim 2015, karena keduanya memiliki kekuatan berimbang saat bertarung sepanjang tahun.
Juara dunia MotoGP 2006, Nicky Hayden meyakini duet Movistar Yamaha MotoGP, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi sama-sama layak menjadi juara dunia musim 2015, karena keduanya memiliki kekuatan berimbang saat bertarung sepanjang tahun.
-
Apa yang dimaksud dengan "Superpole Race" dalam WorldSBK? Sama seperti musim sebelumnya, Race 1 akan diadakan pada hari Sabtu, sedangkan Superpole Race dan Race 2 akan berlangsung pada hari Minggu.
-
Siapa yang memimpin klasemen sementara WorldSBK 2024? Meskipun tidak ikut serta dalam Race 1 WorldSBK Prancis 2024 yang berlangsung di Sirkuit Magny-Cours pada hari Sabtu (7/9/2024), pembalap dari Rokit BMW Motorrad WorldSBK, Toprak Razgatlioglu, tetap berada di puncak klasemen sementara dengan total 365 poin.
-
Siapa saja yang berada di tiga besar klasemen sementara WorldSBK 2024? Pembalap asal Turki ini diikuti oleh Nicolo Bulega dari Aruba.it Racing Ducati di posisi kedua dengan 310 poin, dan Alvaro Bautista di posisi ketiga dengan 243 poin.
-
Bagaimana poin para pembalap WorldSBK dihitung? Pembalap Turki ini diikuti oleh rekan-rekannya dari Aruba.it Racing Ducati, Nicolo Bulega, yang menempati posisi kedua dengan 273 poin, dan Alvaro Bautista di posisi ketiga dengan 243 poin.
-
Siapa saja yang berada di posisi tiga teratas klasemen WorldSBK 2024? Toprak Razgatlioglu dari Rokit BMW Motorrad WorldSBK tetap berada di posisi teratas dengan 365 poin. Pembalap asal Turki ini diikuti oleh Nicolo Bulega dari Aruba.it Racing Ducati yang menempati posisi kedua dengan 273 poin, dan Alvaro Bautista di urutan ketiga dengan 243 poin.
-
Siapa yang berada di posisi kedua klasemen sementara WorldSBK 2024? Pembalap Turki ini diikuti oleh rekan-rekannya dari Aruba.it Racing Ducati, Nicolo Bulega, yang menempati posisi kedua dengan 273 poin, dan Alvaro Bautista di posisi ketiga dengan 243 poin.
Rossi yang memimpin klasemen pebalap sejak awal musim, konsisten meraih poin dan terus finis di posisi lima besar dengan mengoleksi 15 podium. Sayang, gelar melayang ke tangan Lorenzo, yang mengoleksi tujuh kemenangan, yang empat di antaranya diraih secara beruntun.
"Jorge dan Vale menyajikan pertarungan luar biasa. Sangat disayangkan salah satu harus kalah, karena sejatinya keduanya sama-sama layak menjadi juara. Tapi sebagaimana kejuaraan ini bekerja, hanya ada satu yang bisa meraih mahkota," ujar Hayden kepada Speedweek.
Hayden sendiri mulai tahun 2016 bakal hijrah ke World SBK di bawah naungan Ten Kate Honda. Ia akan mengendarai CBR1000RR Fireblade SP, bertandem dengan pebalap muda asal Belanda sekaligus juara World Supersport 2014, Michael van der Mark.
"Pertarungan mereka begitu berimbang, karena mereka berada di tim yang sama dan mengendarai motor yang sama. Jorge punya kecepatan, Vale merasa 2015 adalah tahunnya. Jorge lebih cepat, Vale selalu menemukan cara untuk meraih poin dan memanfaatkan pengalamannya," tutup Hayden.
(kpl/kny)(mdk/otosia)