Berikut komponen-komponen lokal baru di All New Fortuner
Komponen lokal di All New Fortuner versi mesin bensin ternyata naik sebesar 15 persen menjadi 75 persen.
Selain mengusung desain yang lebih segar, komponen lokal di All New Fortuner versi mesin bensin ternyata naik sebesar 15 persen menjadi 75 persen.
Diproduksi di pabrik TMMIN Karawang I, Jawa Barat, inilah komponen-komponen baru yang telah dilokalisasi di All New Fortuner, yakni komponen axel RR, link steering system, ball joint, Coil spring RR, shock absorber front dan RR, coil spring FR, dan airbags.
-
Apa kemampuan utama Toyota Fortuner yang membuatnya ideal untuk pecinta SUV tangguh? Kombinasi antara kekuatan dan efisiensi ini menjadikan Toyota Fortuner sebagai pilihan yang ideal bagi mereka yang mencari SUV yang tangguh dan ekonomis.
-
Di mana Toyota Fortuner ditawarkan dalam berbagai pilihan warna? Pilihan Warna Toyota Fortuner Toyota Fortuner tersedia dalam 3 varian warna, Dark Grey Metallic, Black, dan White.
-
Bagaimana Toyota Fortuner mampu menghasilkan tenaga yang besar? Mobil ini ditenagai oleh mesin diesel berkapasitas 2755 cc, mampu menghasilkan tenaga maksimum 203.9 PS pada rentang putaran mesin 3.000 hingga 4.000 rpm. Torsi maksimum mencapai 500 Nm, tersedia mulai dari 1.600 rpm hingga 2.800 rpm.
-
Mengapa Toyota Fortuner belum dilengkapi dengan sunroof? Meskipun dianggap sebagai SUV premium, Fortuner belum dilengkapi dengan sunroof, yang dapat meningkatkan nilai tambah dan kenyamanan berkendara. Model terbaru yang diluncurkan di Indonesia masih belum menyertakan fitur ini.
-
Apa makna dari kata "mobil" ? Kata "mobil" memiliki dua arti, yakni kendaraan dan kemampuan untuk bergerak dengan mudah.
Komponen lainnya adalah steering wheel, stabilizer FR dan RR, parking brake lever, cylinder key, dan power window.
"Selama ini komponen-komponen tersebut diimpor, seperti airbag dari Jepang, axel dan link steering system dari Thailand," kata Yui Hastoro, Direktur PT TMMIN, usai acara plant visit pabrik Karawang I, Selasa (26/1).
Menurut Yui, lokalisasi komponen impor tersebut dilakukan untuk mencapai cost manufacturing yang lebih baik. Sehingga pabrik Toyota Indonesia memiliki daya saing lebih baik dibandingkan pabrik Toyota lain di seluruh dunia.
Saat ini volume produksi Toyota Karawang I mencapai 300-400 unit per hari untuk model All New Kijang Innova dan All New Fortuner. Dengan komposisi sementara, volume produksi untuk All New Innova sekitar 80 persen, sedangkan All New Fortuner 20 persen. Dari volume tersebut, model Kijang Innova sebanyak 75 persen untuk pasar domestik dan 25 persen pasar ekspor. Sementara Fortuner lebih besar untuk pasar ekspor, yakni 80 persen. Sisanya, 20 persen untuk domestik.
(mdk/dzm)