Ini tips agar motor tetap prima kala ditinggal mudik
Tips ini bisa buat motor tetap dalam kondisi baik dan bisa langsung digunakan selepas balik kampung.
Mudik lebaran merupakan agenda tahunan para umat Islam yang ada di Indonesia. Berkumpul dengan sanak saudara di kampung halaman ditempuh dengan menggunakan berbagai macam transportasi umum mulai dengan menggunakan pesawat, kapal laut, kereta, hingga bus.
Tak jarang, motor kesayangan yang setia menemani sehari-hari harus di tinggal di rumah. Untuk itu, agar motor tetap dalam keadaan prima meski ditinggal mudik lebaran, berikut ada beberapa tips yang bisa dilakukan ala Safety Riding Analyst Astra Motor, Michael Gerald Gozal.
-
Kapan motor harus diservis? Servis motor minimal dilakukan 1-2 bulan sekali, atau saat pemakaian sudah mencapai jarak tempuh 2000 km (untuk motor keluaran lama) dan jarak tempuh 5000 km (untuk motor keluaran baru).
-
Apa saja yang harus dipersiapkan untuk mudik naik motor? Perlengkapan keselamatan seperti helm yang sesuai standar, jaket berkendara, sarung tangan, dan sepatu tertutup adalah esensial untuk melindungi diri dari cedera.
-
Siapa yang melakukan mudik dengan motor? Meski tak direkomendasikan, mudik naik motor masih dilakukan warga. Mudik dengan sepeda motor masih dipilih masyakarat meski dari segi keselamatan sangat berbahaya. Biasanya, pemudik naik motor karena tidak dapat tiket angkutan atau kampung halamannya tidak terlalu jauh.
-
Apa yang jadi kendala utama saat mudik motor? Hampir tiap tahun, Polisi mengimbau masyarakat tidak memilih mudik memakai motor. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan mudik pakai motor berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain. "Kita mengimbau betul masyarakat hindari mudik dengan sepeda motor. Itu bukan untuk perjalanan jauh,"
1. Usahakan agar sepeda motor ditinggalkan dalam kondisi bersih dan kering. Hal ini penting agar menghindari korosi atau karat selama ditinggal mudik.
2. Isi bensin dalam kondisi penuh (fulltank) atau kuras tangki sampai benar-benar kosong. Hal ini berguna untuk menghindarkan terjadinya karat karena proses penguapan bensin saat sepeda motor ditinggal dalam waktu yang lama.
3. Cabut aki motor jika ditinggal dalam waktu lama. Jika tidak dicabut, aliran listrik dari aki akan terus mengalir sehingga aki soak. Lebih baik, simpan aki motor Anda di tempat yang aman.
4. Pastikan sepeda motor Anda disimpan di tempat yang cukup aman dan tidak terkena panas dan hujan. Sebaiknya berada di dalam ruangan.
5. Berdirikan motor dengan standar ganda. Selain itu, lebih baik jika diberi alas kayu atau karton pada permukaan ban yang menempel ke lantai. Sebab, ban yang langsung menempel ke lantai akan lebih cepat kempes.
6. Tak kalah penting, pastikan sepeda motor Anda sudah dikunci dengan aman. Tutupi motor dengan tudung atau terpal. Lebih baik jika menggunakan tudung yang sudah didesain untuk motor.
7. Setelah ditinggal dalam waktu yang lama oli akan turun ke bagian bawah mesin. Ketika pertama kali menghidupkan sepeda motor, jangan langsung dihidupkan dan digeber-geber. Sebab, pada saat itu oli masih belum bersikulasi dengan sempurna. Sebaiknya, hidupkan sepeda motor dengan kick starter untuk mengurangi beban kerja dinamo starter dan aki.
Dengan melakukan hal tersebut, maka motor bakal siap digunakan lagi tanpa ada kendala berarti kala Anda sudah balik dari kampung dan kembali menjalani aktivitas sehari-hari.
Baca juga:
Ternyata 4 hal ini jadi penyebab speedometer mati
Video: Cara jitu biker tangkap maling motor
Ini tips ampuh jaga puasa meski kendarai motor tiap hari
Amankah gunakan ban bekas balap untuk berkendara sehari-hari?
5 Cara mudah merawat motor matic agar performa tetap ciamik