Makin Laris Federal Parts Perbanyak Item Suku Cadang Motor
Dengan jumlah penduduk yang banyak ditambah volume sepeda motor yang cukup besar, Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial untuk penjualan suku cadang dan aksesori otomotif.
-
Kapan Honda Astrea Star diperkenalkan? Honda Astrea Star diperkenalkan pada tahun 1985, memulai era baru untuk sepeda motor bebek dengan desain yang lebih modern.
-
Apa itu Honda Astrea? Honda Astrea, yang telah menjadi merek legendaris dan sangat populer di Indonesia.
-
Apa yang menjadi ciri khas dari Honda Astrea Legenda 1? Ciri khas dari Legenda 1 adalah warna sayap depan yang putih dan lampu sein yang bening, tanpa tambahan reflektor mata kucing pada spakbor depan samping.
-
Bagaimana proses pengecatan mobil di pabrik PT Astra Daihatsu Motor? Pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk pengecatan menggunakan standar manufaktur: Heat Polymerization, proses pengecatan dengan proses dipanaskan dengan suhu minimal 140 derajat celcius. Proses pengecetan manufaktur ADM 4 tahap: cleaning/pembersihan bodi, pelapisan antikarat, surfacer & sealing dengan lapisan terakhir adalah top coating.
-
Siapa yang membantu Astra mendapatkan keagenan Toyota? Buku Konglomerasi: Negara dan Modal dalam Industri Otomotif Indonesia (Chalmers: 1996) menyebutkan, yang lain tetap bersikukuh bahwa Soemitro lah yang secara efektif mengadakan lobi-lobi untuk kepentingan Astra pada awal Orde Baru (hlm 185).
-
Mengapa Toyota memilih Astra sebagai mitra di Indonesia? Toyota tidak pernah benar-benar memintai Astra, tetapi mereka menghendaki mitra dagang yang aman secara politis. Mereka memandang Astra, namun sesungguhnya mereka lihat adalah pemerintah (RI).
Dengan jumlah penduduk yang banyak ditambah volume sepeda motor yang cukup besar, Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial untuk penjualan suku cadang dan aksesori otomotif. Apalagi saat ini ada lebih dari 80 juta motor di Indonesia. Angka itu masih akan terus meningkat seiring tingginya kebutuhan masyarakat akan moda transportasi roda dua.
Tak heran jika salah satu pemain di bisnis ini, Federal Parts, mengaku mengalami lonjakan permintaan setiap tahun. Selama kuartal pertama tahun 2016 ini, penjualan suku cadang Federal Parts meningkat 10 persen di banding periode yang sama tahun lalu.
Apalagi saat ini ada lebih dari 80 juta motor di Indonesia. Angka itu masih akan terus meningkat seiring tingginya kebutuhan masyarakat akan moda transportasi roda dua.
Menurut Yusak Kristian, salah satu direktur yang membawahi Federal Parts, tinginya penjualan Federal Parts tidak terlepas dari jaringan pemasaran yang luas di berbagai wilayah Indonesia. Saat ini Federal Parts dipasarkan lewat 50 main dealer dan 24 sales office.
"Ada lebih dari 10.000 toko atau bengkel yang menjual Federal Parts di Indonesia. Hal ini tak lain adalah agar produk berkualitas dari Federal Parts bisa dengan mudah didapatkan konsumen," jelas Yusak
Faktor lainnya adalah kualitas produksi yang sesuai dengan standar yang diinginkan produsen sepeda motor, seperti Honda, Kawasaki, Suzuki, dan Yamaha.
Untuk menjaga momentum tersebut, Federal Parts siap memperluas cakupan suku cadang mereka. Jumlahnya meliputi semua kebutuhan ratusan jenis fast-moving parts untuk model-model sepeda motor yang beredar di pasaran .
"Kombinasi antara produk berkualitas, harga terjangkau dan penyebaran yang luas itulah kunci kekuatan Federal Parts," tegas Yusak.
Lantaran terus tumbuh, Federal Parts memotivasi para retailer untuk terus meningkatkan penjualan. Semangat tersebut didengungkan saat Federal Parts bertemu dengan retailer dari seluruh Indonesia dalam program Federal Parts Vaganza V di Bali beberapa waktu lalu.
"Ini adalah program di mana kami bersama retailer duduk bersama membicarakan kondisi terkini dan masa depan industri. Kami mendapat banyak masukan yang berharga," kata Yusak.
Yusak menjelaskan jika selama 5 tahun penyelenggaraan Federal Parts Vaganza terdapat peningkatan jumlah retailer yang ikut setiap tahunnya. Jumlah retailer yang ikut serta di Federal Parts Vaganza V meningkat hampir dua kali lipat bila dibanding Federal Parts Vaganza I.
"Ini menjadi bukti kalau bisnis suku cadang motor masih seksi. Retailer yang kami undang tersebut didasarkan pada jumlah omset yang sudah kami tentukan," tutup Yusak.
(kpl/nzr/abe)(mdk/otosia)