Mengamati Langsung Proses Perakitan Jantung Penggerak Mobil Listrik Geely
Geely Auto mengajak perwakilan media dari berbagai negara, termasuk Indonesia, untuk mengunjungi kantor pusat InfiMotion, anak perusahaan Geely Holding Group.
Beberapa waktu yang lalu, Geely Auto mengundang perwakilan media dari berbagai negara, termasuk Indonesia, untuk mengunjungi markas InfiMotion, yang merupakan anak perusahaan dari Geely Holding Group. Di lokasi ini, mereka menunjukkan inovasi dalam proses perakitan komponen utama kendaraan listrik. InfiMotion terletak di Wuxi, Provinsi Jiangsu, Tiongkok. Perjalanan dari kota Shanghai menuju lokasi tersebut memakan waktu sekitar tiga jam dengan bus. InfiMotion berfokus pada penelitian dan pengembangan, produksi, serta penyediaan Electric Drive Unit (EDU) untuk kendaraan listrik sepenuhnya dan kendaraan hibrida, mencakup seluruh rantai nilai, termasuk komponen dan perangkat lunak.
InfiMotion dikenal sebagai pemimpin global dalam teknologi penggerak listrik, dengan produk dan layanan yang inovatif. Perusahaan ini mengkhususkan diri dalam desain dan pengembangan motor penggerak listrik modular yang ringan, yang bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja dan efisiensi. Dengan lebih dari 200 metode analisis canggih, InfiMotion mampu melakukan simulasi dan memaksimalkan seluruh sistem penggerak listrik, sehingga menjamin kinerja dan keandalan yang optimal. Perusahaan ini juga memiliki fasilitas pengujian modern, termasuk motor test bench dengan kecepatan hingga 30.000 rpm, yang diklaim sebagai yang pertama di dunia. Fasilitas ini memungkinkan pengujian dan validasi komponen penggerak listrik secara menyeluruh.
- Bos Geely Menekankan Pentingnya Pasar Indonesia dan Mengungkapkan Rencana untuk Melakukan Lokalisasi Produk
- Geely Auto Indonesia: Aletra Bukan Bagian dari Kami
- Faktor yang Membuat Geely Kembali Tertarik Berinvestasi di Pasar Otomotif Indonesia
- Kenalkan Produk Barunya, Geely Bakal Masuk Pasar Indonesia di Kuartal I Tahun 2025
InfiMotion juga terlibat dalam proses manufaktur canggih yang mengedepankan presisi tingkat mikron untuk memastikan kualitas tinggi dari komponen penggerak listrik. Berdasarkan pengamatan Liputan6.com, sebagian besar proses perakitan EDU menggunakan sistem robotik. Meskipun demikian, masih ada pekerja yang bertanggung jawab untuk memeriksa hasil perakitan dan memantau jalannya proses melalui monitor. Perusahaan yang didirikan pada Desember 2021 ini mempekerjakan lebih dari 1.000 karyawan lokal, termasuk pekerja pabrik dan staf lainnya yang mengelola operasional perusahaan.
Silakan ubah kalimat berikut menjadi kalimat yang berbeda tanpa mengubah makna. Pastikan untuk menggunakan struktur kalimat yang efektif dalam bahasa Indonesia. Kalimat harus terdiri dari minimal tiga kata. Gunakan alat canggih
Dalam proses produksi EDU, setidaknya 700 unit diproduksi setiap harinya dan menariknya, hampir semua komponen yang digunakan berasal dari dalam negeri. "Hampir semua komponennya buatan lokal. Untuk komponen non-lokal kami tidak dapat mengungkapkannya karena merupakan kerahasiaan pabrik," ungkap Yusuf Anshori, Brand Director Geely Auto Indonesia. Selain itu, EDU yang diproduksi tidak hanya diperuntukkan bagi Geely, tetapi juga untuk berbagai anak perusahaan Geely Holding Group lainnya, seperti Lotus, Zeekr, dan Lynk and Co. Produk EDU yang dihasilkan di fasilitas ini mencakup beberapa tipe, yaitu L300 dan L401. EDU L300 memiliki Peak Power sebesar 156 kW, torsi puncak 3.012 Nm, serta kecepatan maksimum 16.000 rpm. Sementara itu, EDU L401 menawarkan tenaga 160 kW, torsi puncak 3.200 Nm, serta kecepatan maksimum 16.500 rpm.
Perlu dicatat bahwa peralatan canggih yang digunakan dalam fasilitas ini tidak seluruhnya berasal dari China; ada juga beberapa yang diimpor dari Jerman. Area produksi di fasilitas ini meliputi berbagai lini, seperti SMT Line, Inverter Line, Aging Test Line, Stator Line, Rotor Line, peralatan yang sangat otomatis, EDU Assembly Line, EOL Test Line, serta sistem pemilihan dan distribusi material otomatis. Selain itu, terdapat juga proses perlakuan panas sebelum dan sesudahnya. Dengan berbagai teknologi dan komponen yang berkualitas, diharapkan produk EDU dapat memenuhi standar tinggi yang diharapkan oleh konsumen.