Sastrawan Indonesia harap media perhatian seni dan budaya
Wakil Dekan III Fakultas Sastra Universitas Gunadarma Drs Hendro Firmawan berharap media semakin mendorong dan juga terlibat dalam perkembangan sastra di Tanah Air.
Fakultas Sastra Universitas Gunadarma (UG) menggelar Talkshow di Gedung 4 Lantai 6 Kampus D Depok, Jawa Barat dengan mengambil tema 'Peran Media Dalam Pelestarian Sastra Budaya.' Sastrawan Indonesia Agus Noor yang jadi pembicara mengharapkan para media harus lebih memperhatikan setiap peristiwa seni dan budaya yang ada di Indonesia.
"Media sekarang seharusnya memberikan perhatian setiap ada peristiwa Seni dan Budaya. Dan pikiran-pikiran itu tentang kebudayaan dan kemanusiaan yang humanisme itu makin banyak terwacanakan kepada publik biar publik tidak hanya ngomong soal politik saja. Itu pentingnya peran media untuk mengartikulasikan gagasan-gagasan seni dan kebudayaan," kata Agus di Kampus D, Depok, Jawa Barat, Jumat (7/7).
Di tempat yang sama, Wakil Dekan III Fakultas Sastra Universitas Gunadarma Drs Hendro Firmawan berharap media semakin mendorong dan juga terlibat dalam perkembangan sastra di Tanah Air.
"Harapan saya media harus semakin mendorong untuk ikut terlibat dalam berkembangnya Sastra di Tanah Air ini karena kita tahu bahwa media sekarang lebih cenderung ke politik. Maka kita harapkan keterlibatan dalam pembangunan budaya ini melewati salah satunya media," ucap dia.
Hendro juga berpesan kepada mahasiswa-mahasiswi Sastra agar tidak kecil hati apabila media massa acap kali tidak mempublikasinya karya sastra mereka.
"Sebenarnya kita ini tidak hanya mendukung untuk masalah Satra saja tapi ada bahasa dan budaya umumnya mereka calon Sarjana jadi buat dunia mereka tidak hanya di situ saja di semua bidang di semua lini mereka bisa bisa masuk jadi harus semangat," katanya.