Ekspansi Pasar, BNI Gandeng JRB Beri Pinjaman ke Perusahaan Asal Jepang
Direktur Treasury dan Internasional BNI, Henry Panjaitan menyampaikan, BNI berupaya proaktif dalam menjalankan peran sebagai agen pembangunan yang memfasilitasi masuknya investasi ke tanah air.
PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk. atau BNI terus memperkuat peran sebagai bank global Indonesia. Memanfaatkan kantor cabang luar negeri sekaligus jaringan di Jepang, BNI bekerja sama dengan Japan Regional Bank (JRB) yang dalam kesempatan ini adalah The Iyo Bank, Ltd. dan The Shoko Chukin Bank, Ltd. untuk pemberian fasilitas pinjaman modal kerja dalam mata uang Yen kepada PT Ichii Industries Indonesia.
Direktur Treasury dan Internasional BNI, Henry Panjaitan menyampaikan, BNI berupaya proaktif dalam menjalankan peran sebagai agen pembangunan yang memfasilitasi masuknya investasi ke tanah air. Terlebih, Jepang merupakan salah satu negara mitra dengan arus investasi langsung ke Indonesia yang semakin kuat di masa pemulihan ekonomi tahun ini.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Mengapa BNI dan Bank Lampung berkolaborasi untuk menerbitkan Kartu Kredit Indonesia? Langkah ini merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh BNI dalam memperluas kerja sama bersama bank daerah, khususnya dalam rangka mempercepat proses digitalisasi transaksi perbankan sekaligus bentuk komitmen perseroan dalam menggunakan produk dalam negeri.
-
Mengapa BNI meningkatkan kredit ke BUMN? “BUMN akhirnya mulai menunjukkan pertumbuhan positif. Kami cukup senang dengan tren ini, karena BUMN masih menjadi motor pertumbuhan ekonomi yang cukup dominan di Indonesia," katanya.
-
Kapan penandatanganan kerja sama BNI dan Bank Lampung dilakukan? Acara penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan antara Division Head Card Business BNI Grace Situmeang bersama Direktur Utama Bank Lampung Presley Hutabarat, di Menara BNI, Jakarta, Kamis (7/9).
-
Dimana BNI fokus menyalurkan kredit untuk BUMN? Fokus penyaluran kredit BUMN BNI adalah kepada BUMN yang bergerak di sektor energi seperti PLN dan Pertamina serta sektor Pangan Bulog. Selain itu, BNI aktif mendukung proyek-proyek infrastruktur dari Jasa Marga dan jasa keuangan inklusi dari Pegadaian.
-
Mengapa BNI meluncurkan hibank? Silvano menyebutkan, potensi UMKM di Indonesia sangat besar. “UMKM ini bersifat informal, akses pembiayaan masih sangat terbatas, perbankan perlu hadir, itulah sebabnya kita perlu tahu bahwa digital adalah kuncinya. Dan oleh sebab itulah kami memiliki hibank,” ujar Silvano dalam acara ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 dengan tema Inclusive Digital Transformation, di Jakarta, Rabu (6/9).
Dia mejelaskan, pemberian pinjaman kepada perusahaan Jepang ini pun merupakan bentuk komitmen dari BNI untuk memberikan layanan perbankan secara menyeluruh kepada nasabah-nasabah Jepang terutama nasabah JRB yang telah lama bermitra dengan BNI.
Ichii Industries Indonesia dikenal sebagai salah satu perusahaan lokal asal Jepang berorientasi ekspor yang bergerak dalam bidang suku cadang otomotif, serta bermitra dengan banyak perusahaan otomotif terkemuka di Jepang.
Skim kredit ini menggunakan pola penjaminan dari JRB sebagai partner BNI di Jepang. Pinjaman dalam bentuk Yen ini dimungkinkan dengan adanya dukungan dari BNI Cabang Tokyo, Jepang, sehingga BNI dapat memberikan fasilitas pembiayaan Yen dengan bunga kompetitif.
“Tentunya, kerja sama seperti ini akan terus kami dorong untuk terus mengakselerasi kinerja internasional banking sekaligus memfasilitasi lebih banyak investasi masuk ke Indonesia. BNI pun cukup yakin untuk eksplorasi pasar Jepang lebih lanjut, terlebih partner kami JRB, banyak memberi refferal nasabah yang akan berbisnis di Indonesia untuk menggunakan layanan BNI melalui skema Japan Desk," sebut Henry.
Penyediaan Jasa Layanan Perbankan
Dia memaparkan, kerja sama BNI dengan JRB meliputi penyediaan jasa layanan perbankan bagi investor Jepang yang akan menanamkan modalnya di Indonesia, dan juga mendukung ekspor bagi perusahaan-perusahaan lokal di Indonesia yang mempunyai hubungan kerjasama dengan investor-investor dari luar negeri, termasuk Jepang.
BNI pun telah mempunyai unit Japan Desk sebagai unit khusus yang menangani banyak perusahaan Jepang yang akan berinvestasi di Indonesia maupun yang telah beroperasi di Indonesia. Perusahaan yang telah bekerja sama dengan BNI tersebut tersebar di kawasan industri di Indonesia antara lain Kawasan Industri KIIC, MM2100, Jababeka, EJIP, Suryacipta dan sebagainya.
"Sebagian besar perusahaan Jepang tersebut memang banyak beroperasi di Pulau Jawa, sehingga kami harapkan akan lebih menyebar ke kawasan industri lainnya di luar Pulau Jawa seperti di Batam, Makasar untuk mendukung pemerataan ekonomi di Indonesia," imbuhnya.
Adapun, BNI dapat memberikan berbagai fasilitas perbankan kepada calon nasabah dari Jepang seperti untuk kebutuhan relokasi usahanya ke Indonesia melalui pemberian kredit, cash management, forex, letter of credit (L/C), dan informasi tentang kondisi perekonomian Indonesia, iklim investasi di Indonesia, dan penyelesaian perizinan usaha di Indonesia