11 Kecamatan di OKU Sumsel Bebas Covid-19
"10 kasus aktif ini hanya tersebar di dua kecamatan yaitu Kecamatan Lubuk Raja dan Baturaja Timur," jelasnya.
Sebanyak 11 kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan bebas dari penyebaran COVID-19 dengan status masing-masing wilayah zona kuning.
Sekretaris Satgas COVID-19 Ogan Komering Ulu (OKU), Amzar Kristopa di Baturaja, Rabu (6/10) mengatakan, perkembangan kasus COVID-19 di wilayahnya sejak beberapa pekan terakhir menunjukkan hasil yang cukup baik dengan kasus aktif yang masih tersisa saat ini hanya 10 orang warga yang terkonfirmasi terpapar virus corona.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Berdasarkan data per 5 Oktober 2021, dari 825 kasus positif di Kabupaten OKU sebanyak 708 orang diantaranya telah dinyatkan sembuh, 107 meninggal dunia dan 10 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat terpapar virus Corona.
"10 kasus aktif ini hanya tersebar di dua kecamatan yaitu Kecamatan Lubuk Raja dan Baturaja Timur," jelasnya.
Sedangkan 11 kecamatan lainnya meliputi Baturaja Barat, Peninjauan, Sinar Peninjauan, Kedaton Peninjauan Raya, Semidang Aji, Pengandonan, Muara Jaya, Ulu Ogan, Sosoh Buay Rayap, Lengkiti dan Lubuk Batang saat ini bebas dari penyebaran COVID-19.
"Hal tersebut menunjukan perkembangan yang cukup baik atas keberhasilan pemerintah daerah dalam menekan angka penyebaran COVID-19 di Kabupaten OKU," kata dia.
Pihaknya juga terus berupaya menekan angka kasus penyebaran virus Corona melalui program vaksinasi yang menyasar pada masyarakat mulai dari usia 12 tahun hingga lansia di Kabupaten OKU.
"Vaksinasi warga gencar dilakukan hingga ke pelosok desa dengan harapan OKU bebas dari penyebaran COVID-19," kata dia.
Selain itu, masyarakat juga diminta tetap mentaati protokol kesehatan 5 M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas berpergian ke luar daerah agar penyebaran virus tersebut dapat dikendalikan.
"Meskipun saat ini status Kabupaten OKU zona kuning PPKM level 2, namun protokol kesehatan harus tetap dipatuhi, tidak terkecuali warga di 11 kecamatan yang bebas COVID-19 tersebut," ujarnya.
Baca juga:
96 Persen Lingkungan di Mataram Zona Hijau Covid-19
27 Peserta Seleksi CPNS Sumbar Positif Covid-19, Ujian Ditunda hingga Sembuh
Kasus Covid-19 di Sumsel Turun Drastis, ICU Hanya Berisi 12 Pasien
Waspada Situs Palsu PeduliLindungiq.com, Pengguna Diminta Bayar Rp1 Juta untuk Vaksin
1.205.288 Orang Warga NTT Telah Mendapat Vaksinasi Covid-19
29 Orang Positif Covid-19, Ketua DPR Minta Panitia PON XX Evaluasi Penerapan Prokes
Menlu Retno Sebut Covid-19 Hambat Pengiriman Bantuan Kemanusiaan yang Cepat & Tepat
Warga Singapura Ramai-Ramai Pilih Sinovac dan Sinopharm untuk Vaksin Booster