120 Ribu tiket kereta api mudik dari Bandung ludes terjual
Jumlah ini selama masa angkutan lebaran yang dimulai tanggal 15 Juni hingga tanggal 11 Juli 2017 atau selama 27 hari.
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan memasuki pekan kedua bulan Ramadan, sebagian besar tiket mudik lebaran yang disediakan pihaknya sudah terjual. Terutama kereta api dengan tujuan timur.
Joni menyebutkan berdasarkan data terakhir, tercatat sudah kurang lebih 120 ribu tiket sudah terjual. Jumlah ini selama masa angkutan lebaran yang dimulai tanggal 15 Juni hingga tanggal 11 Juli 2017 atau selama 27 hari.
"Kurang lebih 120 ribu tempat duduk sudah terjual dari total 283.756 yang disediakan. Keterisian tempat duduk tersebut termasuk dengan KA Tambahan Lebaran yang telah dijual sejak tanggal 16 April lalu," ujar Joni kepada merdeka.com, Minggu (4/6).
Menurutnya, hampir semua tanggal pada masa angkutan Lebaran sudah terisi. Dengan penyebaran pemudik yang hampir merata ini maka Joni menyatakan bahwa tidak akan ada penumpukan pemudik di stasiun.
"Yang paling banyak para pemudik itu untuk tujuan ke Surabaya," katanya.
Joni mengungkapkan ada tiga KA Tambahan Lebaran yang dioperasikan dari Daop 2 yaitu KA Lodaya Tambahan Pagi dan Malam relasi Bandung-Solo, KA Pasundan Lebaran relasi Kiaracondong–Surabaya Gubeng, KA Kutojaya Lebaran relasi Kiaracondong-Kutoarjo. Pihaknya menyiapkan sekitar 40 ribu tiket khusus untuk kereta tambahan ini.
"Untuk KA Lodaya tambahan Lebaran pagi berangkat dari Stasiun Bandung pukul 09.35 WIB, KA Lodaya Tambahan Lebaran malam pukul 20.20 WIB, KA Kahuripan Lebaran pukul 06.45 WIB, dan KA Kutojaya Lebaran pukul 23.30 WIB," ungkapnya.