14 Orang jadi tersangka bentrok berdarah ormas di Bali
Peristiwa yang terjadi pada Kamis 17 Desember, lalu mengakibatkan 5 orang meninggal terkena sabetan pedang dan tombak.
Polisi menetapkan 14 orang sebagai tersangka peristiwa berdarah dari mulai kerusuhan di dalam Lapas Kelas II A Kerobokan hingga bentrok di Jalan Teuku Umar, yang terjadi pertengahan Desember kemarin. 14 tersangka ini diduga terlibat dalam kasus pembunuhan secara bersama-sama yang di lakukan di dalam Lapas hingga di Jalan Teuku Umar, Denpasar.
Peristiwa yang terjadi pada Kamis 17 Desember 2015, lalu mengakibatkan 5 orang meninggal terkena sabetan pedang dan tombak. Hal ini dibenarkan oleh Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Anak Agung Made Sudana bahwa saat ini sedang dalam proses pembuktian terhadap keterangan dari para pelaku. Ia pun membenarkan bahwa sebagian besar pelaku menyerahkan diri.
"Ya sudah ada penambahan jumlah pelaku. Berdasarkan penyidikan dan juga langsung menyerahkan diri. Lengkapnya tanya Kasat saya," singkat Sudana di Denpasar, Bali, Sabtu (26/12).
Menariknya, sebelumnya tersangka yang ditetapkan sebanyak 5 orang terhitung sejak semalam sudah ditetapkan sebanyak 14 orang. Ini setelah sebanyak 20 orang datang ke Polresta Denpasar menyerahkan diri.
Sumber resmi di Polresta Denpasar, kedatangan para pelaku dalam kasus bentrok di jalan Teuku Umar seluruhnya ada Sembilan orang, sedangkan kasus keributan di dalam Lapas baru menetapkan Lima orang.
"Kesembilan orang ini menyerahkan diri. Karenanya kita buktikan kebenarannya dengan dilakukan reka ulang. Jangan sampai hanya sebagai tameng untuk mau mengakui," ungkap Sumber ini yang minta namanya tidak ditulis.
Menurut dia, selain sejumlah senjata tajam yang diamankan, polisi juga mengamankan, 2 unit sepeda motor yang dibawa korban saat insiden di Jalan Teuku Umar, ada juga mobil pelaku sebanyak 5 unit R4 (ford fiesta, ford ranger, innova, toyota kanvas dan hartop), 7 bilah pedang,1 buah tombak dan 1 buah pipa besi.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reihard Habonaran Nainggolan mengatakan, penetepan tersangka tersebut berdasarkan pemeriksaan terhadap saksi dan barang bukti (BB). "Iya, setelah pemeriksaan terhadap 20 saksi dan mengumpulkan alat bukti, sudah ditetapkan 14 tersangka," jelasnya.
Dia mengatakan, 14 tersangka tersebut yakni To, GA, GI, Lo, NP, DKD, An, Is, RK, GPE, NS, KL, KM, dan WG. "Semuanya ditetapkan berdasarkan alat bukti dan keterang saksi-saksi dan hasil reka ulang," pungkasnya.
Baca juga:
Harta karun para napi penghuni Lapas Kerobokan Bali
Napi pindahan dari LP Kerobokan ditemukan bawa sabu di Rutan Bangli
Sisir lagi LP Kerobokan, polisi sita rompi antipeluru hingga jenglot
Usai bentrok dan penemuan senpi, Kalapas Kerobokan langsung dicopot
Sisir LP Kerobokan, ditemukan senpi hingga pohon ganja
Bentrok di Lapas Kerobokan, empat narapidana jadi tersangka
Sisir Lapas Kerobokan, polisi temukan pistol & amunisi
-
Kapan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda di Hotel Majapahit? Tempat Bersejarah Atap bangunan hotel jadi saksi perjuangan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda Merah Putih Biru menjadi Merah Putih pada 19 September 1945.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Dimana letak Desa Bedulu, pusat peradaban Bali di masa silam? Desa Bedulu di Kecamatan Blahbatuh Kabupaten Gianyar diduga kuat merupakan salah satu desa yang menjadi pusat peradaban Bali pada masa silam.
-
Apa yang istimewa dari rumah Diah Permatasari di Bali? Setiap sudut vila Diah Permatasari tampak sangat estetik, terutama dengan adanya infinity pool yang menawarkan pemandangan indah menuju Jimbaran.
-
Dimana lokasi rumah Diah Permatasari di Bali? Ternyata, Diah Permatasari memiliki sebuah rumah mewah yang terletak di daerah Jimbaran, Bali.