16 Hotel dan Vila di Denpasar Tutup Permanen akibat Pandemi
Pandemi Covid-19 memberi pukulan telak pada industri pariwisata, terutama di Bali. Sebanyak 16 hotel dan vila di Denpasar tutup permanen dan 114 lainnya memilih tidak beroperasi sementara karena terdampak kondisi ini.
Pandemi Covid-19 memberi pukulan telak pada industri pariwisata, terutama di Bali. Sebanyak 16 hotel dan vila di Denpasar tutup permanen dan 114 lainnya memilih tidak beroperasi sementara karena terdampak kondisi ini.
"Sangat terpukul semua pengusaha-pengusaha yang terkait dengan pariwisata. Karena, pandemi ini luar biasa kena dampaknya. Khususnya, hotel-hotel dan destinasi wisatanya juga sangat terdampak," kata Kepala Dinas Pariwisata Daerah (Disparda) Kota Denpasar MA Dezire Mulyani saat dihubungi, Rabu (1/9).
-
Apa yang diharapkan dari pungutan wisatawan asing di Bali? Rektor Unud: Pungutan Wisman Harus Tingkatkan Kualitas Pariwisata Bali Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali. Terkait hal itu, Rektor Universitas Udayana Ngakan Putu Gede Suardana berharap, pungutan akan dibarengi dengan peningkatan kualitas pariwisata Bali.
-
Kapan pungutan wisatawan asing di Bali akan dimulai? Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Bagaimana Presiden Jokowi terbang menuju Bali? Jokowi dan rombongan lepas landas menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 13.15 WIB.
-
Apa yang diresmikan oleh Etihad Airways di Bali? Pendaratan ini menandai peluncuran layanan reguler antara Abu Dhabi dengan Bali.
-
Bagaimana Desa Wisata Nusa mengembangkan pariwisata? Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar, bahkan bisa menginap di rumah milik warga.
Berdasarkan survei yang telah dilakukan Disparda Denpasar, 3 di antara 49 hotel berbintang di kawasan Denpasar memilih tutup sementara.
Sebanyak 11 dari 316 hotel nonbintang tutup permanen. Sebanyak 70 hotel nonbintang memilih tutup sementara.
Lalu, 2 dari 90 pondok wisata yang ada di Bali tutup permanen. Sebanyak 32 lainnya tutup sementara.
Sementara itu, 3 dari 96 vila di Denpasar juga tutup permanen 3. Sementara 36 lainnya tutup sementara.
Total terdapat 16 hotel nonbintang, pondok wisata dan vila di Denpasar yang tutup permanen. Sementara yang tutup sementara berjumlah 141 lokasi.
"Iya (benar). Itu hasil survei kami sekitar bulan Juli 2021. Untuk (jumlah hotel yang dijual) kami kurang tahu," imbuh Mulyani.
Menurut dia, tutup tidaknya usaha hotel, vila serta pondok wisata tergantung kondisi finansial pemiliknya. "Tergantung owner-owner hotel, kalau mereka memang mempunyai finansial yang lebih bagus, tentu dia tidak sampai menutup hotelnya. Kalau dia mempunyai sektor lain usaha, tidak hanya hotel, mungkin dia masih bertahan," ungkapnya.
Mulyani memaparkan, nasib pariwisata di Denpasar juga tergantung kebijakan pemerintah pusat. Ia berharap, bila situasi kembali normal, pemerintah segera membuka pintu wisatawan mancanegara.
"Kebijakan ini tidak di daerah tapi kami sangat tergantung kepada pemerintah pusat. Apabila pintu-pintu kedatangan wisatawan mancanegara belum dibuka oleh pemerintah pusat, kami akan tetap seperti ini. Kami sangat berharap pemerintah pusat mau mempertimbangkan untuk bisa membuka akses Bali," paparnya.
(mdk/yan)