17 Pria bercadar tembak mati 4 tahanan LP di Sleman
Para korban merupakan pelaku penganiayaan yang menewaskan seorang anggota Kopassus.
Empat tahanan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta tewas setelah ditembak belasan orang tak dikenal. Para korban merupakan pelaku penganiayaan yang menewaskan seorang anggota Kopassus, Sertu Santoso (31) di Hugo's Cafe Kota Yogyakarta.
Kapolda Yogyakarta, Brigjen Pol Sabar Rahardjo yang berada lokasi kejadian mengatakan, keempatnya tewas dengan luka tembak di ruang tahanan.
-
Apa itu pempek lenggang? Pempek lenggang adalah salah satu varian pempek yang menjadi favorit para pecinta kuliner.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Paspampres dibentuk? Paspampres adalah salah satu dari Badan Pelaksana Pusat Tentara Nasional Indonesia (TNI).
-
Kapan Benteng Pendem di Cilacap dibangun? Benteng pendem ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1861. Ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang bisa mengedukasi tentang sejarah terutama ketika penjajahan Belanda.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
"Iya memang betul, keempatnya merupakan tahanan pelaku yang kemarin (penganiayaan Hugo's Kafe)," kata Sabar di Yogyakarta, Sabtu (23/3).
Kejadian penembakan itu berlangsung sekitar pukul 01.30 WIB, dimulai dengan kedatangan belasan orang bercadar ke dalam Lapas. Dengan menggunakan penutup muka berwarna hitam, para pelaku melompati pagar setinggi sekitar satu meter.
Pria berbadan tegap itu lantas melumpuhkan sipir penjara, dan memaksanya untuk masuk ke dalam sel tahanan. Tidak berhenti sampai di sana, para pelaku meminta sipir pembawa kunci untuk memeriksa satu per satu sel guna menemukan sasarannya.
Tidak lama, mereka menemukan para pelaku yang tengah meringkuk di dalam sel. Tanpa basa-basi, belasan pria bercadar itu menembakkan senjata api ke arah para korban hingga tewas.
Penembak 4 tahanan bawa kabur CCTV Lapas Sleman
Provos TNI berjaga-jaga di Lapas Cebongan
Dari hasil penyelidikan sementara, petugas penjaga pintu menjelaskan ada 17 orang yang masuk ke dalam area Lapas. Namun, diperkirakan masih ada sejumlah pelaku lain yang berjaga-jaga di luar.
"Saya tadi menginterogasi petugas penjaga pintu dan pembawa kunci, ada sekitar 17 orang," kata dia.
Untuk menutupi jejaknya, para pelaku juga membawa kabur Closed Circuit Television (CCTV). Sampai pukul 06.30 WIB, tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Yogyakarta masih melakukan olah TKP.
Sebagaimana diketahui, keempat tahanan yang merupakan pelaku penganiayaan hingga menewaskan anggota TNI AD Kopasus Sersan satu Santoso, berinisial D, DD, dan AL yang merupakan warga sipil. Serta YJ, mantan anggota polisi Polresta Yogyakarta.
Baca juga:
Menkum HAM terjun ke lokasi selidiki penembakan di Lapas
Kelompok pria bersenjata membunuh dengan senjata AK47
17 Pria bercadar tembak mati 4 tahanan LP di Sleman