2 Narapidana Teroris Penghuni Lapas Nusakambangan Ucap Ikrar Setia NKRI
Selain membacakan ikrar setia, kedua napi juga mengakui Pancasila sebagai falsafah dan ideologi negara. Penghuni lapas dengan pengamanan super maksimum tersebut juga membuat pernyataan untuk meninggalkan pemahaman radikal dan segala bentuk perlawanan terhadap NKRI.
Dua narapidana kasus tindak pidana terorisme penghuni Lapas Pasir Putih Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, mengucapkan ikrar setia kepada NKRI.
Kepala Kementerian Hukum dan HAM Wilayah Jawa Tengah Yuspahruddin mengapresiasi keberhasilan jajaran petugas Lapas Pasir Putih yang mampu menaklukkan pemikiran dan pemahaman yang salah napi terorisme itu.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Bagaimana peran Ditjen Polpum Kemendagri dalam menangani radikalisme dan terorisme? Ketua Tim Kerjasama Intelijen Timotius dalam laporannya mengatakan, Ditjen Polpum terus berperan aktif mendukung upaya penanganan radikalisme dan terorisme. Hal ini dilakukan sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme Tahun 2020-2024.
-
Bagaimana caranya untuk memperkuat ideologi bangsa agar terhindar dari infiltrasi ideologi yang mengarah pada aksi terorisme? “Semua sila-silanya harus masuk ke hati. Namun, selama ini yang dirasa Pancasila hanya sekadar pengetahuan kognitif, belum menjadi belief system ke hati yang paling dalam, maka tanamkan itu dan insyaallah nilai-nilai yang tidak sesuai di hati akan terhindar dengan sendirinya,” ucapnya.
-
Apa saja bentuk bantuan yang diberikan pemerintah kepada korban terorisme? Pemerintah dalam hal penanganan dan pemulihan korban terorisme bersinergi dengan LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban), berupaya optimal untuk menerapkan kebijakan sensitif korban.
-
Bagaimana cara BNPT membantu para penyintas terorisme agar tetap berdaya? Selain itu, BNPT juga sering mengadakan agenda gathering yang ditujukan untuk menumbuhkan semangat hidup dan mengembalikan kepercayaan diri bagi para korban terorisme agar tetap berdaya.
-
Siapa yang berkomitmen untuk memperhatikan para penyintas terorisme? Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) komitmen perhatikan para penyintas.
"Tentu ini keberhasilan luar biasa. Tidak mudah membuat seorang terpidana terorisme untuk kembali mencintai NKRI," kata Yuspahruddin dalam siaran pers di Semarang, Kamis (12/8).
Selain membacakan ikrar setia, kedua napi juga mengakui Pancasila sebagai falsafah dan ideologi negara. Penghuni lapas dengan pengamanan super maksimum tersebut juga membuat pernyataan untuk meninggalkan pemahaman radikal dan segala bentuk perlawanan terhadap NKRI.
Ikrar kesetiaan kepada NKRI ini merupakan yang kesekian kalinya berhasil dilakukan petugas lapas terhadap napi kasus terorisme.
Selanjutnya, kedua napi akan menjalani proses pemasyarakatan yang diharapkan nantinya mereka tidak mengulangi perbuatannya, dapat diterima lagi oleh masyarakat, dan berperan serta dalam pembangunan sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab.
Baca juga:
Seorang Narapidana Teroris Jaringan Santoso Bebas Usai 6 Tahun Dipenjara
Seorang Narapidana Terorisme Ucapkan Ikrar Setia kepada NKRI
Beredar Video Tersangka Teroris Tolak Praperadilan, LBH Muslim Sebut Bukan Klien
Cegah Aksi Simpatik Bom Bunuh Diri di Makassar, BNPT Maksimalkan Pembinaan Napiter
5 Kaleng Bom Aktif Terduga Teroris di Bekasi dan Condet Dapat Dijadikan 70 Bom Pipa
5 Terduga Teroris Ditangkap di Bima Ditahan di Rutan Polda NTB