5 Polisi luka usai dilempar botol & batu saat amankan demo depan YLBHI
Polisi amankan barang bukti yang diduga dipakai oleh massa saat kerusuhan terjadi. "Beberapa barang bukti banyak yang kita kumpulin. Ada batu, ada kayu, ada beberapa. Nanti secara teknis disampaikan oleh Dirkrimum," tuturnya.
Sebanyak 22 orang diamankan atas kerusuhan di depan Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (17/9) malam. Atas kerusuhan itu, lima anggota polisi mengalami luka akibat lemparan benda kerja.
"Makanya ada anggota kami lima orang yang luka-luka. Mereka melempari kami dengan botol, dengan batu," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, di Mapolda Metro Jaya, Senin (18/9).
Dengan aksi itu, Idham awalnya menyeruhkan agar anak buahnya untuk bersikap persuasif kepada massa.
"Tapi, karena situasi tidak memungkinkan, akhirnya kami bubarkan melalui water cannon," tegasnya.
Polisi amankan barang bukti yang diduga dipakai oleh massa saat kerusuhan terjadi. "Beberapa barang bukti banyak yang kita kumpulin. Ada batu, ada kayu, ada beberapa. Nanti secara teknis disampaikan oleh Dirkrimum," tuturnya.
Idham menambahkan, sejak awal polisi sudah melarang adanya seminar soal peristiwa 1965.
"Dari awal memang kita sudah tidak mengizinkan. Dari tanggal 16. Dari Sabtu pagi kami sudah tidak mengizinkan. Bahkan yang tidak mengizinkan itu," ungkapnya.
Bahkan, kata Idham, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes pol Raden Prabowo Argo Yuwono telah menyampaikan secara langsung ke petinggi LBH.
"Bapak Kabid sendiri yang turun ke LBH untuk menyampaikan tidak boleh ada kegiatan itu," katanya.
Namun, lanjut Idham, pihak LBHI tak menghiraukan apa yang disampaikan oleh Argo. Sehingga, terjadinya aksi kerusuhan di lokasi tersebut.
Baca juga:
Kapolda sebut massa demo di YLBHI karena termakan isu Hoax
DPR: Kritikan masyarakat jangan selalu dianggap bentuk pemberontakan
Bisa picu provokasi, pegiat HAM disarankan tak buat diskusi tragedi 65
22 Orang diamankan polisi terkait demo di depan Gedung YLBHI
Ratusan polisi masih berjaga, Kantor LBH Jakarta dikunci
Desak pembubaran diskusi, massa kepung dan paksa masuk LBH Jakarta
-
Kapan Mayjen Purn Sunarko ikut demo di KPU? Kedatangan Sunarko untuk menyampaikan protes terhadap hasil pemilu Pemilu 2024.Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko tidak ingin banyak bicara perihal salah mantan Danjen Kopassus ikut dalam barisan demo.
-
Kenapa Mayjen Purn Sunarko ikut demo di KPU? Soenarko menjelaskan, tuntutan yang akan disuarakan adalah mendesak agar KPU tidak mengumumkan hasil pemilu yang dianggapnya curang. Soenarko pun berharap, aksinya nanti bisa menjadi pengingat bagi penyelenggara pemilu.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Kapan aksi demo terjadi? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Kapan mahasiswa melakukan demonstrasi menuntut PKI dibubarkan? Tahun 1965-1966, Para Mahasiswa dan Pelajar Turun ke Jalan Saat itu situasi politik tengah panas. Baru saja terjadi G30S/PKI. Harga barang dan BBM naik terus. Perekonomian sangat sulit.Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA.
-
Siapa yang ikut demo di KPU selain Mayjen Purn Sunarko? Soenarko menambahkan, aksi ini akan diikuti oleh sejumlah elemen masyarakat sampai beberapa organisasi relawan dari pasangan calon 01, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) dan paslon 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD.