Agar wisatawan tak jenuh, Bali butuh penambahan destinasi wisata
Hal itu juga demi terus berkembangnya pariwisata di pulau dewata.
Anggota Komisi X DPR Ida Bagus Putu Sukarta mengatakan revitalisasi wisata di Bali perlu dilakukan. Hal itu demi terus mengembangkan pariwisata di pulau dewata.
Revitalisasi yang dimaksud adalah, selain tetap mengutamakan pariwisata alam, budaya, adat istiadat, dan spiritual yang sudah ada, perlu juga menghadirkan wahana wisata lainnya yang berstandar internasional.
"Jadi Bali memang butuh adanya revitalisasi pariwisata. Selain mengutamakan pariwisata budaya, alam, adat dan spiritual, Bali juga butuh destinasi wisata bertaraf internasional seperti pariwisata yang ada di Singapura atau Malaysia," katanya, Selasa (29/9).
Politisi Partai Gerindra ini mengatakan penambahan destinasi dan wahana wisata bertaraf internasional selain yang sudah ada di Bali sangat penting agar wisatawan tidak jenuh. Dia mengatakan, Bali harus meniru Singapura yang memiliki Universal Studios, dan Malaysia yang memiliki Legoland.
"Selain itu perlu juga misalnya membangun sirkuit, stadion, dan sarana olahraga lainnya yang bertaraf internasional. Selama ini banyak artis, dan atlet internasional ke Bali tapi tidak bisa stay lama karena kurangnya fasilitas-fasilitas itu," ujarnya.
Menurutnya, masyarakat Bali 70 persen hidupnya terkait dengan wisata. Karena itu pengembangan wisata harus terus dilakukan terus menerus, salah satunya dengan terus menambah spot-spot wisata di Bali.