Ahok, Bima Arya, Anas, Emil bikin geng kecil kepala daerah muda
"Kita ada gengnya. Kan memang teman," kata Ahok.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku telah membuat komunitas atau geng kecil dengan para pemimpin-pemimpin muda yang ada di Indonesia. Geng tersebut meliputi Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto, Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi, Wali Kota Bogor Bima Arya, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
"Kita ada gengnya. Kan memang teman. Dino Patti Djalal yang ngaturin yang muda-muda. Beda partai. Beda ideologi. Yah beda-beda sedikit. Yang penting niat kita sekarang udah sama," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Kamis (14/8).
Ahok mengaku awal pertemuan tersebut memang digagas Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal mengumpulkan para pemimpin muda dalam suatu diskusi di Jakarta Theatre beberapa waktu lalu. Para kepala daerah tersebut, kata Ahok, berdiskusi mengenai gagasan dan program untuk menumbuhkan kembali optimisme rakyat dan masa depan Indonesia.
"Jadi orang bilang negara kita bergerak gitu aja, tapi ada satu keunggulan sekarang. Tiba-tiba yang muda dan baru ini merasa perlu samain visi misi. Dari Makassar, dari Banyuwangi, dari Bandung. Kemarin waktu di Jakarta Theatre kontak-kontak. Kita ada kesulitan apa yang lain bisa jadi model. Bisa saling ngingetin. Bisa becanda, lu Jakarta jangan asal ngomong. Kalau salah kita semua jatuh nih," kata dia.
Ahok mengaku geng kecilnya tersebut memang merasa perlu menyatukan visi dan misi masing-masing. Dengan berbagi ide, pengalaman maupun saling mengingatkan. Politisi Gerindra ini juga menambahkan geng kecil ini juga beberapa kali bertemu.
"Kalau sempet, ketemuan. Kontak buat ngumpul. Tapi sekarang nggak bisa kan. Kemarin pas gua ulang tahun ngajak ngumpul," pungkas dia.