Aksi Vandalisme Rusak 3 Koleksi Museum Gunung Merapi
Kepala Tata Usaha UPT MGM, Ari Triyono mengatakan, tiga alat peraga tentang evolusi bumi menjadi sasaran vandalisme. Vandalisme ini diduga dibuat dengan menggunakan pulpen maupun kunci. Akibatnya muncul goresan-goresan berisi aneka tulisan di tiga benda koleksi MGM itu.
Aksi vandalisme menyasar tiga koleksi alat peraga milik Museum Gunung Merapi (MGM). Tiga alat peraga yang ada di lantai dua MGM ini menjadi sasaran tangan-tangan jahil pengunjung.
Kepala Tata Usaha UPT MGM, Ari Triyono mengatakan, tiga alat peraga tentang evolusi bumi menjadi sasaran vandalisme. Vandalisme ini diduga dibuat dengan menggunakan pulpen maupun kunci. Akibatnya muncul goresan-goresan berisi aneka tulisan di tiga benda koleksi MGM itu.
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Apa yang ditampilkan dalam Festival Upacara Adat di Sleman? Bentuk kegiatan ini berupa penampilan berbagai upacara adat yang ada di Sleman dalam bentuk arak-arakan dan penampilan di depan dewan juri.
-
Apa saja wisata alam di Sleman yang menawarkan pemandangan menakjubkan? Sleman merupakan salah satu kabupaten di Yogyakarta yang memiliki berbagai macam objek wisata menarik. Di sini, Anda bisa menemui berbagai objek wisata alam dengan pemandangan yang memukau. Seperti pemandangan pegunungan yang asri hingga air terjun yang sejuk.
-
Bagaimana Festival Upacara Adat di Sleman dinilai? Seluruh peserta akan dinilai oleh dewan juri yang merupakan seniman dan budayawan lokal.
-
Siapa yang ikut dalam demo jalan rusak di Sleman? Selain para pendemo, warganet juga keluhkan kondisi jalan melalui media sosial
-
Kapan Festival Upacara Adat di Sleman diselenggarakan? Festival ini dilaksanakan selama dua hari yaitu dari tanggal 19-20 Juni 2024.
Menurut Ari, aksi vandalisme di MGM telah terjadi sejak setahunan yang lalu. Namun aksi vandalisme ini semakin marak beberapa waktu belakangan ini seiring musim liburan.
"Mungkin ini salah satu ulah dari pengunjung yang coret-coret. Mungkin iseng atau apa. Memang mungkin kita melihat ini di satu tahun ini sudah ada tapi belum sebanyak ini ya. Mungkin ada yang ikut-ikut (vandalisme) sehingga tambah banyak," ucap Ari, Kamis (27/6).
Untuk mengantisipasi terjadinya vandalisme, pihak MGM telah melakukan sejumlah langkah antisipasi. Di antaranya dengan memberi arahan dan imbauan kepada setiap pengunjung yang akan masuk ke dalam MGM agar tidak mencoret-coret atau merusak alat peraga. Selain itu, juga menyediakan jasa pemandu, pengamanan sekuriti dan kamera CCTV.
"Memang tidak bisa setiap saat kita mengawasi dan memantau pergerakan pengunjung. Tapi kita secara persuasif selalu beri penjelasan dan informasi ke pengunjung, apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan, termasuk memegang alat peraga," kata Ari.
Ari menyesalkan adanya aksi vandalisme pada koleksi alat peraga MGM. Ari menyebut jika alat peraga di MGM merupakan sarana informasi dan pengetahuan bagi pengunjung sehingga sayang jika menjadi korban dari tangan-tangan jahil.
"Karena sebenarnya museum sebagai pusat informasi dan pengetahuan, dengan seperti ini kita menyayangkan. Harapan kita pengunjung museum bisa bertindak arif dan menaati peraturan," jelas Ari.
Ari menambahkan vandalisme pada tiga alat peraga ini telah dilaporkan ke Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Ari berharap dengan laporan itu, nantinya koleksi MGM yang menjadi sasaran vandalisme bisa segera diganti.
"Sudah kita laporkan saat koordinasi dengan teman-teman Badan Geologi terkait materi koleksi yang dicoret-coret seperti itu. Tapi saat ini belum bisa kita perbarui dengan materi yang sama," tutup Ari.
Baca juga:
Aksi Vadalisme di Depok, dari Mobil hingga Tembok Rumah Dicoret-coret
Aksi Vandalisme Kotori Area Skate Park RPTRA Kalijodo
Setengah Anggota Anarko Sindikalisme Berusia Pelajar, Terinspirasi Fenomena di Rusia
Usai Digunduli dan Didata, Ratusan Anggota Kelompok Anarko Dipulangkan
Polisi Buru Pelaku Vandalisme Jembatan Majapahit Malang saat May Day
4 Orang jadi Tersangka Aksi Kelompok Anarko Sindikalisme di Bandung dan Malang
Polisi Gandeng Kemenkumham dan BIN Petakan Kelompok Anarko Sindikalisme