Alasan jauh & lupa, ribuan peserta menunggak iuran BPJS Kesehatan
Peserta mandiri rata-rata mendaftar BPJS Kesehatan saat sakit.
Peserta Mandiri Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan paling banyak menunggak iuran pembayaran. Data tahun 2015, menunjukkan sekitar 1,6 juta peserta mandiri di Jawa Timur menunggak iuran, dengan nilai lebih dari Rp 3 miliar.
"Sekitar 1,6 juta peserta mandiri di Jawa Timur, lebih dari 500 peserta menunggak pembayaran iuran. Nilai tunggakan melebihi Rp 3 miliar," kata Hendry Wahyuni, Kepala Departemen Pelayanan dan Kepersetaan Regional 7 Jawa Timur di Malang, Rabu (16/3).
Peserta mandiri, kata Andry, rata-rata mendaftar BPJS Kesehatan saat sakit. Sehingga klaim paling besar berasal dari peserta mandiri. Tunggakannya bervariasi antara 1 bulan sampai 6 bulan.
"Paling banyak klaimnya, tetapi setelah dicek justru mereka paling banyak menunggak," katanya.
Alasan tunggakkan sangat bervariasi dari faktor lupa hingga alasan jauh dari jangkauan ATM. Bahkan ada ketidaktahuan dari peserta yang merasa cukup satu kali bayar di Kantor BPJS.
"Kalau sudah 6 bulan memang akan dianggap non aktif. Tetapi ketentuan baru, begitu tidak bayar langsung non aktif," katanya.
Sementara itu berdasarkan Data BPJS Cabang Malang terbaru yang meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu tercatat total peserta mandiri sebanyak 24.7091. Sebanyak 168.931 aktif dan 78.160 peserta mengalami penunggakan.
Per 1 April mendatang, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Perpes No 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan, terjadi kenaikan iuran pembayaran. Jumlah kenaikan terjadi antara 19 persen sampai 34 persen.
Iuran jaminan kesehatan bagi peserta Bukan Penerima Upah sebesar Rp 30 ribu per orang per bulan dengan manfaat pelayanan di ruang perawatan kelas III. Sebelumnya pembayaran hanya Rp 25.500 per bulan per orang. Sementara untuk Kelas II, tarif yang sebelumnya Rp 42.500 menjadi Rp 51 ribu dan Kelas I dari Rp 59.500 menjadi Rp 80.000 per orang per bulan.
Pihak BPJS akan melakukan edukasi dan kemudahan fasilitas pembayaran bagi peserta. Gerai minimarket dan ATM akan membantu mempermudah pembayaran.
Namun kenaikan dan ketentuan baru pembayaran yang akan berlaku 1 April mendatang, diprediksi akan menambah tingkat tunggakan iuran peserta.
Baca juga:
Menunggak iuran BPJS karena tak mampu, Slamet kini tak bisa berobat
Massa geruduk kantor BPJS Depok minta tunggakan Slamet diringankan
Iuran BPJS naik, warga Malang tuntut pelayanan terbaik rumah sakit
Pimpinan dan anggota DPRD kini berhak jadi peserta BPJS
Ini pilihan lain jika iuran BPJS tidak dinaikkan ke Rp 80.000
-
Bagaimana BPJS Kesehatan meningkatkan layanan kesehatan bagi pesertanya? Salah satu upaya yang dilakukan melalui pertemuan antara Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti bersama Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud.
-
Apa itu Program Pesiar BPJS Kesehatan? BPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (PESIAR). Program tersebut dihadirkan untuk mengakselerasi proses rekrutmen peserta dan meningkatkan keterlibatan aktif dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan mempermudah akses bagi peserta JKN? Inovasi berbasis digital dihadirkan BPJS Kesehatan Ia menjelaskan, sejumlah inovasi berbasis digital yang dihadirkan BPJS Kesehatan demi memberikan kemudahan akses bagi peserta JKN antara lain meliputi BPJS Kesehatan Care Center 165, Aplikasi Mobile JKN, Chat Assistant JKN (CHIKA), Voice Interactive JKN (VIKA), dan Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan dan pemerintah di Provinsi Maluku menjamin kepesertaan JKN bagi pekerja di Provinsi Maluku? Khusus untuk segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), selain menggandeng Pengawas Ketenagakerjaan Pemerintah Provinsi Maluku untuk menegakkan kepatuhan badan usaha dalam kepesertaan Program JKN, BPJS Kesehatan juga bekerjasama dengan Dinas Perizinan Provinsi dan Kab/Kota untuk mempersyaratkan kepesertaan JKN kepada badan usaha yang mengajukan permohonan perizinan.
-
Bagaimana BPJS Kesehatan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat? Untuk itu, mereka melakukan transformasi digital dengan menghadirkan berbagai layanan inovatif yang mengandalkan teknologi dan digitalisasi.
-
Apa yang dihapus dari BPJS? Kepala Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugerah menjawab pertanyaan publik terkait naiknya iuran ketika Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) berlaku.