Analisa soal dilibatkannya perempuan dan anak dalam teror bom Surabaya
Komnas Perempuan meminta penyematan kata 'pelaku' kepada perempuan dalam aksi pengeboman di Surabaya, perlu dicermati. Sebab, sang istri dan anak-anaknya hanya korban indoktrinasi kepala keluarga.
Komnas Perempuan meminta penyematan kata 'pelaku' kepada perempuan dalam aksi pengeboman di Surabaya, perlu dicermati. Sebab, sang istri dan anak-anaknya hanya korban indoktrinasi kepala keluarga.
"Kalau merespon pengeboman kemarin perempuan menjadi dalam tanda kutip pelaku, harus agak cermat," kata Komisioner Komnas Perempuan Yuniyanti Chuzaifah di Hotel Grand Sahid, Jakarta Selatan, Rabu (23/5).
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
-
Kenapa Soetomo berpesan untuk dimakamkan di Surabaya? Ia ingin dimakamkan di Surabaya agar senantiasa dekat dengan masyarakat kota itu.
-
Kapan Bumi terbentuk? Dengan mengukur usia bebatuan di bulan, dan meteorit yang ditemukan di Bumi, para ilmuwan memperkirakan Bumi terkonsolidasi 4,54 miliar tahun lalu.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Apa yang menjadi ciri khas oleh-oleh dari Surabaya? Sambal Bu Rudy menjadi salah satu ikon oleh-oleh khas Surabaya.
"Karena dalam hasil konsultasi kami dengan para penggiat isu-isu terorisme bahwa pertama perempuan digunakan ini terjadi karena doktrin kepatuhan," imbuhnya.
Dia melihat, ada beberapa faktor yang membuat perempuan dilibatkan dalam aksi teror di Surabaya. Pertama, peran hierarki gender. Dalam pendekatan dan relasi ini, perempuan ditempatkan pada keharusan patuh terhadap lelaki sebagai kepala keluarga. Kedua, pandangan teologis yang dianut di mana menginginkan mereka sekeluarga masuk surga bersama-sama.
"Tapi juga ada soal dominasi bahwa ada pandangan teologis bahwa, untuk masuk ke surga biar semuanya," sambungnya.
Sedangkan dari sisi pelibatan anak-anak, dia menduga karena pemikiran orang tua agar anak-anaknya kelak tidak terlantar pascabom bunuh diri. Namun, menurut Yuniyanti, itu perlu dianalisa lebih lanjut.
"Bahwa kenapa sepaket dengan keluarga karena biar tidak atau meminimalisir anak ditinggalkan sehingga anak terlantar. Gitu ya sehingga itu dalam analisis kami tapi itu harus dicek lebih jauh," ucapnya.
Diketahui dalam dua kasus bom bunuh diri di Surabaya beberapa waktu lalu, satu keluarga dilibatkan dalam aksi. Dalam serangan tiga gereja, sang istri dan dua anaknya dibekali bom untuk meledakkan diri di GKI Diponegoro. Lalu, dalam penyerangan Mapolrestabes Surabaya, satu keluarga berboncengan dengan dua sepeda menerobos penjagaan markas kepolisian dan meledakkan diri.
Baca juga:
31 Terduga teroris di Jatim berhasil ditangkap
Kapolda Jatim minta ulama ikut awasi 'alumni' Suriah
Kapolri sebut teror di Surabaya, Mako Brimob & Polda Riau terkoneksi
Koopssusgab wujud negara hadir jamin keamanan warga dari teror
Sidney Jones sebut bom bunuh diri di Surabaya jadi indikasi melemahnya teroris di RI
Penyerahan jenazah Bayu korban bom bunuh diri di Surabaya diwarnai isak tangis