Antisipasi Diserang Teroris, Polisi Harus Dibekali Jaket Proteksi
Antisipasi Diserang Teroris, Polisi Harus Dibekali Jaket Proteksi. Namun sampai saat ini Zaki tidak ada tindak lanjut dari rencana itu. Padahal menurutnya kepolisian paling potensial untuk diserang.
Teror terus menerus yang mengarah kepada keamanan negara, yaitu kepolisian, Pengamat Gerakan Islam dari UIN Jakarta, M Zaki Mubarak melihat bahwa kepolisian perlu menggunakan pakaian antiteror. Pakaian itu untuk memproteksi diri.
"Saya kira polisi harus diberikan pengamanan baik itu dari jaket yang bisa mengamankan, karena dengan pakaian biasa ditusuk bisa masuk. Jaket yang khusus untuk memproteksi saya kira lebih aman," ujar Zaki dalam diskusi Perspektif Indonesia, di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Sabtu (16/11).
-
Mengapa polisi cepek semakin banyak di Jakarta? Munculnya polisi cepek sejalan dengan perkembangan wilayah perkotaan di Indonesia, terutama di Jakarta, yang kini dikenal sebagai salah satu kota metropolitan dengan tingkat kemacetan tertinggi dan durasi kemacetan terlama di Indonesia.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
Zaki menuturkan pada waktu itu mantan Kapolri Tito Karnavian pernah menjanjikan akan memberikan proteksi dengan baju pengamanan untuk polisi. Namun sampai saat ini Zaki tidak ada tindak lanjut dari rencana itu. Padahal menurutnya kepolisian paling potensial untuk diserang.
"Seperti di Tangerang, di Sumatera, di Banten. Beberapa tempat di Jawa timur, masyarakat sekarang malah tidak khawatir karena yang diserang polisi, ini kan jadi ironi. Satu sisi masyarakat diimbau untuk proaktif, tetapi serangannya mengarah kepada polisi terus," sambung Zaki.
Polisi Penjaga Keamanan
Zaki mengatakan perlu ada kesadaran bahwa serangan kepada polisi juga merupakan serangan pada masyarakat. Karena polisi penjaga keamanan masyarakat.
"Oleh karena itu, polisi harus melakukan pendekatan yang lebih proaktif sehingga mampu membuktikan bahwa mereka bukan anti Islam, tapi juga sangat dekat dengan Islam," tutup Zaki.
(mdk/eko)