Antisipasi pendatang gelap, polisi razia Pelabuhan Gilimanuk
Untuk antisipasi penyelundupan barang berbahaya, termasuk jaringan teroris serta penyelundupan Narkoba.
Polres Jembrana mulai memperketat pengawasan untuk para pendatang di pelabuhan Gilimanuk, Jembrana Bali. Bahkan sehari setelah Lebaran terlihat sudah mulai ramai didatangi para pendatang yang menggunakan bus di Pelabuhan Gilimanuk.
Bus-bus umum AKAP dan Pariwisata nampak dipenuhi penumpang. Begitu pula barang bawaan di bus-bus terlihat penuh.
-
Siapa saja yang meninjau kesiapan mudik Lebaran di Pelabuhan Gilimanuk? Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau kesiapan mudik Lebaran di Pelabuhan Gilimanuk di Kabupaten Jembrana, Bali, Kamis (4/4).
-
Di mana letak Pulau Giliyang? Saat berkunjung, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tidak bisa menyembunyikan kekagumannya terhadap keindahan alam Pulau Giliyang, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep.
-
Kenapa Menhub menekankan agar jajaran tidak lengah di Pelabuhan Gilimanuk? “Persiapan untuk menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 di pelabuhan ini sudah cukup baik dan lancar,” kata Budi. Budi bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, meninjau persiapan angkutan Lebaran di Pelabuhan Gilimanuk, Bali. Dalam peninjauannya, Menhub menekankan kepada jajaran agar tidak lengah karena Pelabuhan Gilimanuk merupakan lokasi rawan saat arus mudik, setelah Tol Cipali dan Pelabuhan Merak.
-
Siapa yang bertapa di Petilasan Gilanglipuro? Dilansir dari kanal YouTube Bantul TV, di dalam petilasan ini terdapat sebuah batu besar yang digunakan sebagai tempat bertapa Danang Sutawijaya atau Panembahan Senopati, raja pertama Kerajaan Mataram Islam.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
Untuk antisipasi penyelundupan barang berbahaya, termasuk jaringan teroris serta penyelundupan hasil kejahatan dan narkoba, Polres Jembrana memfokuskan pemeriksaan di Pos II dan Pos III (pintu masuk Bali) Pelabuhan Gilimanuk.
Seluruh kendaraan terutama angkutan umum seperti bus diperiksa personel gabungan Polres. Seperti yang terlihat pada Sabtu (18/7). Personel dari Sat Intelkam, Sat Reskrim, Sat Narkoba dan Satlantas Polres Jembrana dikerahkan untuk memeriksa satu persatu bus yang melintas masuk Gilimanuk.
Selain memeriksa identitas penumpang, petugas juga mengintensifkan barang bawaan baik yang berada di tempat penumpang maupun bagasi bus."Target pemeriksaan ini menyasar khususnya bus-bus yang masuk Bali. Baik bus umum AKAP maupun bus Pariwisata kita periksa semuanya,” terang Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Gede Sumadra Kertiawan di lokasi.
Katanya, ada 30 anggota yang diterjunkan dalam operasi Ketupat Agung Arus Balik Lebaran, ini. Dari data bus yang diperiksa, sejak 9 Juli 2014 lalu, rata-rata sehari ada sekitar 250 unit bus yang masuk ke Bali. Puncak arus bus yang masuk terjadi antara tanggal 10-11 Juli lalu, dalam sehari berjumlah 525 unit bus.
Selanjutnya jumlah bus yang masuk berkisar 300-400 unit per harinya. Pada operasi yang dipimpin Kasat Lantas kemarin, petugas berhasil mengamankan seekor ayam jago yang dibawa oleh penumpang bus Dahlia jurusan Denpasar.
Di tempat sama, dua mobil tanpa dokumen berhasil diamankan di Pos II (pintu masuk Bali) pelabuhan Gilimanuk, Sabtu (18/7). Lucunya dua mobil ini justru bisa lolos dari pelabuhan Ketapang Banyuwangi walaupun tanpa kelengkapan surat-surat kendaraan.
Dua unit mobil tanpa dokumen yang diamankan tersebut masing-masing, Mitsubishi Pajero, bernomor polisi L 1097 HX yang dikendarai oleh Hendrik Anggun Setiawan, asal Sukerejo, Surabaya dan mobil Kijang LGX B 2895 GJ yang dikendarai oleh Jimmy Tambunan, asal Jakarta Pusat.
"Dua mobil, salah satunya kategori mewah kita amankan saat melintas di Pos II. Saat anggota memeriksa pengemudinya tidak mampu menunjukkan STNK. Makanya kita langsung amankan untuk proses lebih lanjut,” terang Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Gede Sumadra Kertiawan di lokasi.
(mdk/mtf)