Aroma gas masih terasa di sumur minyak meledak di Aceh
Aroma gas masih terasa di sumur minyak meledak di Aceh. Saat ini tim teknis terkait sedang memetakan langkah yang dilakukan demi menutup sumur minyak tersebut secara permanen.
Aroma gas masih terasa dari semburan sumur minyak di Kabupaten Aceh Timur. Saat ini tim teknis terkait sedang memetakan langkah yang dilakukan demi menutup sumur minyak tersebut secara permanen.
"Bau gas, masih terasa. Tapi saat ini petugas terkait, sedang melakukan survei demi temukan langkah apa yang dibutuhkan terhadap sumur minyak itu," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Ahmad Dadek di Banda Aceh, Senin (30/4).
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Dimana minyak bumi diolah? Proses ini biasanya dilakukan pada sebuah wadah tabung tinggi yang kedap terhadap udara.
-
Di mana minyak tersebut tumpah? Percikan atau tumpahan minyak saat memasak sering kali sulit dihindari.Jika tidak segera dibersihkan, lantai bisa menjadi licin dan berpotensi menyebabkan terpeleset saat dilewati.
-
Di mana minyak bumi terbentuk? Ketika ganggang dan plankton ini mati puluhan hingga ratusan juta tahun yang lalu, mereka tenggelam ke dasar laut.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
Ia mengatakan, tim lapangan tepatnya di Gampong (Desa) Pasir Putih, Rantau Peureulak, Aceh Timur, telah melakukan upaya pengamanan limbah, supaya tidak mencemari lingkungan sekitar.
Data pihaknya, ledakan dan terbakarnya sumur minyak di gampong tersebut pada Rabu, (25/4) dini hari itu menewaskan 21 orang, termasuk lima korban meninggal di tempat.
Terdapat 39 orang luka bakar serius, lima rumah terbakar, dan 198 orang mengungsi ke kerabat terdekat akibat ledakan terjadi di saat warga setempat sedang mengumpulkan minyak mentah.
"Tentunya tim lakukan upaya mitigasi, agar kebakaran tidak tersulut kembali. Meski kandungan dari semburan di sumur minyak itu, 85 persennya adalah air," ucap Dadek.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur, Syahrizal Fauzi, pekan lalu mengatakan, tekanan semburan dari sumur minyak itu masih mencapai 30 meter dari permukaan tanah.
Selain itu, dia menerangkan, arah angin juga tidak menentu, sehingga radius hingga 200 meter sangat membahayakan terhadap masyarakat setempat.
"Radius 200 meter sangat berbahaya untuk kesehatan, sehingga kita haruskan seluruh Satgas BPBD yang diposkan disana untuk selalu mengenakan masker setiap saat," tegas Syahrizal, seperti dilansir Antara.
Baca juga:
Kepala desa & 4 warga jadi tersangka ledakan sumur minyak di Aceh
Dahsyatnya ledakan kilang minyak Husky Energy di AS
Polisi tegaskan penyidikan pipa Pertamina patah di Balikpapan belum final
Ada 164 sumur minyak ilegal tersebar di Sumsel
Polri sebut penyelidikan dugaan pipa minyak pertamina di Balikpapan ilegal di AL
Ratusan sumur minyak peninggalan Belanda dan Pertamina tersebar di Musi Banyuasin
Kapolda Sumsel minta Pertamina ambil alih sumur minyak tua yang digarap warga