AS tawarkan USD 2,7 juta buat atasi asap, begini respon JK
Bantuan tersebut ditawarkan langsung oleh Presiden AS Barack Obama kepada Jokowi.
Persoalan asap hasil kebakaran lahan di beberapa wilayah Indonesia sudah menjadi topik global. Amerika Serikat bahkan menawarkan bantuan kepada Pemerintah Indonesia untuk mengatasi persoalan asap.
Tawaran dalam bentuk sejumlah dana tersebut disampaikan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama kepada Presiden Joko Widodo di Washington DC. Dalam pertemuan kedua kepala negara itu, AS sudah menyiapkan dana sekitar USD 2,7 juta untuk penanganan masalah asap di Indonesia.
Mengenai tawaran bantuan ini, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menegaskan bahwa Indonesia tidak pernah meminta bantuan penanganan asap dari negara lain, termasuk dari AS. Namun, Indonesia siap memfasilitasi tawaran bantuan dari negara lain, mengingat persoalan asap sudah menjadi perbincangan global.
"Kita tidak minta bantuan, tapi kalau ada negara ingin partisipasi kepada perbaikan lingkungan tentu kita dengan senang hati dapat merepresentasikan, ini bukan masalah nasional saja, ini sudah masalah regional, ini sudah masalah dunia karena asapnya bisa lari ke mana-mana kan. Asapnya bukan lagi kewenangan kita mau ke mana dia," tutur JK di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (27/10).
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat, Barack Obama memberi perhatian khusus terhadap situasi Indonesia dalam permasalahan kebakaran hutan dan kabut asap.
Menteri luar negeri Retno Marsudi menjelaskan, Presiden Amerika menawarkan bantuan untuk menangani masalah itu. Ada komitmen untuk membantu Indonesia senilai 2.7 juta US dolar. Mengenai bentuk dukungan, tergantung hal apa yang diperlukan guna memberi solusi.