Atap Ruang Kelas Rusak Diterjang Puting Beliung, Siswa SD di Serang Belajar di Tenda
Siswa SDN Banjarsari 1 Kota Serang, Banten terpaksa melakukan aktivitas belajar mengajar di tenda karena atap kelas rusak akibat diterjang hujan disertai angin kencang yang menimpa Kota Serang beberapa hari lalu.
Siswa SDN Banjarsari 1 Kota Serang, Banten terpaksa melakukan aktivitas belajar mengajar di tenda karena atap kelas rusak akibat diterjang hujan disertai angin kencang yang menimpa Kota Serang beberapa hari lalu.
Hujan disertai angin kencang tersebut terjadi pada Rabu (13/11) lalu. Akibatnya, atap ruang kelas VI rusak sehingga mereka terpaksa belajar di tenda.
-
Kenapa ucapan kelulusan sekolah dianggap penting? Ucapan tersebut juga menjadi penyemangat untuk membantu mereka ketika mereka memulai tahap kehidupan selanjutnya.
-
Kapan kaki seribu sering terlambat sekolah? Soalnya kakinya banyak, jadinya kalau pakai sepatu kelamaan.
-
Apa bentuk kekerasan yang terjadi di satuan pendidikan? KPAI menilai segala bentuk kekerasan anak pada satuan pendidikan mengakibatkan kesakitan fisik/psikis, trauma berkepanjangan, hingga kematian. Bahkan lebih ekstrem, anak memilih mengakhiri hidupnya.
-
Apa yang dilakukan dosen muda ini di kelas? Sebelum masuk ke kelas, dosen muda bernama Akbar ini memang sudah berkenalan dengan mahasiswanya yang masih baru. Saat masuk ke kelas, mahasiswanya pun bertanya apakah ia kakak tingkat.
-
Apa yang bikin mahasiswa takut? Apa yang bikin mahasiswa takut? Jawaban: Blimbingan skripsi.
-
Kenapa perpisahan sekolah bisa dianggap 'menyakitkan'? Goodbyes breed a sort of distaste for whomever you say goodbye to; this hurts, you feel, this must not happen again. (Perpisahan menimbulkan semacam ketidaksukaan bagi siapa pun yang Anda ucapkan selamat tinggal; ini menyakitkan, Anda merasa, ini tidak boleh terjadi lagi)
"Mereka belajar di tenda karena atap kelas rusak pas hujan kemarin itu diterjang angin," kata Kepala Sekolah Maslatifah di Banjarsari, Kota Serang, Jumat (15/11).
©2019 Merdeka.com/Dwi Narwoko
Selain, atap ruang kelas VI, hujan disertai angin itu juga merusak ruang perpustakaan dan ruang guru. Pada saat kejadian, siswa dipulangkan sebelum jam belajar selesai.
"Tiba-tiba ada angin kencang dibarengi dengan petir udah banjir di kelas udah penuh air. Ruang guru juga hancur, semua menyelamatkan diri," katanya.
Baca juga:
Puting Beliung Hantam 3 Desa di Banyuasin, 82 Rumah Hancur
Angin Kencang Terjang Ngawi, Genting Rumah Beterbangan
Diterjang Hujan dan Angin Kencang, 9 Rumah di Ngawi Roboh
Puting Beliung Hingga Banjir Bandang Landa Perbatasan Aceh-Sumut
Stadion Arcamanik Bandung Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
Puluhan Rumah di Garut Rusak Diterjang Puting Beliung