Bacok Pengemudi Ojol dan Rampas Motor, Empat Begal Sadis di Tangerang Dibekuk
Empat begal sadis berinisial YP, AA, ADS, dan DAI, ditangkap tim dari Polsek Panongan, Tangerang. Kawanan ini diringkus setelah melukai dan merampok pengemudi ojek online (ojol) di Kampung Cukanggalih, Desa Ciakar, dekat Vihara Cagasasana, Kabupaten Tangerang, pada 17 Oktober 2022 lalu.
Empat begal sadis berinisial YP, AA, ADS, dan DAI, ditangkap tim dari Polsek Panongan, Tangerang. Kawanan ini diringkus setelah melukai dan merampok pengemudi ojek online (ojol) di Kampung Cukanggalih, Desa Ciakar, dekat Vihara Cagasasana, Kabupaten Tangerang, pada 17 Oktober 2022 lalu.
Kapolsek Panongan Iptu Syamsul Bahri mengungkapkan, keempat begal menyerang dan merampas sepeda motor ketika korban mengantar paket pesanan makanan.
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Kenapa driver ojol tersebut mengendarai motornya dengan pelan? Isi Pesan di Helm "Terima kasih sudah naik ojek bapak saya. Maaf kalau bapak bawanya pelan ya kak.. Karena bapak sudah tua. aku takut bapak kenapa-napa kak. Motor juga sudah rusak. Terimakasih kak.." isi pesan yang ditulis tangan itu.
-
Bagaimana kondisi motor driver ojol tersebut? Motor juga sudah rusak. Terimakasih kak.." isi pesan yang ditulis tangan itu. Rupanya, driver ini memang sudah tak lagi muda. Usianya sudah menginjak 60 tahun, namun tetap harus bekerja untuk keluarganya. Karena itu juga, anaknya juga merasa cemas pada bapaknya.
-
Siapa yang membongkar jalur kereta api Jogja-Bantul? Pada tahun 1943, pekerja Romusha Jepang membongkar jalur kereta api untuk segmen Palbapang-Sewugalur untuk pembangunan jalur kereta api di tempat lain dan mengubah jalur Yogyakarta-Palbapang dari lebar sepur 1.435 mm menjadi 1.067 mm.
-
Apa yang dilakukan oleh driver ojol untuk menyelamatkan pengendara sepeda motor? Driver ojol tersebut memberikan helm pribadinya kepada pengendara yang ditegur saat berhenti di lampu lalu lintas.
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? "Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung," kata Baaghastian.
"Korban pengemudi ojol berinisial HG, mengalami luka bacok serius setelah sempat berupaya melawan pelaku yang akan mencuri sepeda motor korban saat korban akan mengantar paket makanan pelanggan," ungkap Syamsul, Selasa (1/11).
Korban Luka di Kepala dan Tangan
Syamsul menerangkan, berdasarkan keterangan korban HG, aksi pencurian dengan kekerasan itu menyebabkan pengemudi ojol itu terluka di bagian kepala dan tangan akibat bacokan senjata tajam.
"Korban ini di bacok di bagian kepala dan tangan. Saat akan mencuri motor korban, sepeda motor pelaku memepet motor korban oleh pelaku inisial YP dan DAI, keduanya mengendarai motor," ungkap Syamsul.
Saat sudah dekat, motor korban hendak diambil paksa pelaku. Namun korban berupaya melawan hingga akhirnya kedua pelaku membacok korban.
"Korban yang lengah, karena terluka dimanfaatkan para pelaku. Di sana, keduanya langsung mengambil motor korban dengan bantuan rekannya yang lain inisial AA," jelas Syamsul.
AA langsung membawa motor korban dan melarikan diri ke jalur yang sebelumnya sudah dipetakan ADS. Dia diikuti dua pelaku YP dan DAI.
"Saat itu korban ditolong warga dan petugas. Langsung dilarikan ke rumah sakit untuk tindak lanjut. Dan kami langsung memproses kejadian ini. Hingga akhirnya, kami berhasil mengamankan mereka di lokasi terpisah," jelas Syamsul.
Tersangka Terancam 12 Tahun Penjara
Dari para pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti, berupa sebilah senjata tajam buatan jenis samurai yang digunakan para pelaku untuk menganiaya korban, dan 12 unit kendaraan roda dua.
"Kendaraan kita amankan sebanyak 12 unit dari tersangka DN yang merupakan penadah," ungkapnya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHPidana. Mereka terancam hukuman 12 tahun penjara.
(mdk/yan)