Balita malang tewas di tangan ibu sendiri
Balita malang tewas di tangan ibu sendiri. Sang ibu diduga depresi sehingga tega menghabisi nyawa anaknya. Saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan di rumah sakit jiwa.
MA, balita usia 2 tahun 6 bulan meninggal dunia secara tragis. Dia tewas di tangan ibunya sendiri, Pretty Hasibuan (32). Pelaku diduga tega mengakhiri hidup darah dagingnya tersebut lantaran depresi.
Peristiwa tragis tersebut terjadi di kontrakan pelaku, Jalan Dahlia Ujung, Lingkungan V, Desa Suka Makmur, Deli Tua, Minggu (15/1). Pelaku melukai perut korban menggunakan pisau. Bocah itu meninggal dunia dalam pelukan pelaku.
Pelaku juga sempat mengejar dua anak saudaranya sambil menghunus pisau. Beruntung keduanya selamat.
Pembunuhan ini pertama kali diketahui dua keponakan Pretty yang juga tinggal di kontrakan ini. Mereka menjerit minta tolong. Tetangga pelaku, Dewi, yang mendengar jeritan itu melapor kepada pasangan suami istri Sutan dan Melissa, pemilik kontrakan.
Kontrakan yang didiami Pretty pun didatangi. Mereka terkejut melihat pelaku memeluk korban yang bersimbah darah di dalam kamar. Saat itu korban sudah tidak bergerak dengan kondisi usus keluar.
"Saudara Sutan kemudian menghubungi Polsek Deli Tua. Pelaku pun kita amankan," kata Kapolsek Deli Tua Kompol Wira Prayatna.
Tetangga dan kerabat pelaku menyatakan janda beranak satu itu suka menutup diri, dan tidak nyambung saat berkomunikasi sejak berpisah dengan suaminya. Dia pun tinggal di salah satu kamar bersama saudaranya.
"Menurut keterangan keluarga yang tinggal serumah dengannya, tersangka tertutup dan pendiam, sepertinya stres. Ngomongnya juga terkadang tidak nyambung. Dugaan sementara tersangka stres dan muncul pemikiran aneh," jelas Wira.
Sementara jasad korban yang sudah diautopsi di RS Bhayangkara Medan, kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Dalam olah tempat kejadian perkara, polisi mengamankan barang bukti berupa dua bilah pisau dapur dan baju korban.
Sementara Pretty dikirim ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Sumut. Dia menjalani pemeriksaan kejiwaan di sana.
Pemeriksaan kejiwaan Pretty rencananya akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan, agar diperoleh hasil yang komprehensif dan cermat. Dalam masa itu, polisi akan terus berkoordinasi dengan dokter yang menangani.
-
Bagaimana cara seorang ibu menunjukkan kasih sayangnya pada anaknya? Sejak kamu lahir ke dunia ini, ibu merasa bahwa kamu seperti matahari yang menyinari seisi bumi.
-
Kapan seorang ibu meminta maaf kepada anaknya? "Nak, ibu sangat menyesal jika keputusan ibu sebelumnya membuatmu sedih. Ibu berharap kamu dapat memaafkan kesalahan ibu. Ibu selalu bersedia mendengarkan dan belajar dari pengalaman ini bersama-sama denganmu."
-
Apa yang dilakukan anak tersebut kepada ibunya? Korban bernama Sufni (74) warga Jalan Nelayan Kelurahan Sri Meranti Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Sedangkan pelaku Hendri (52), dan istrinya N (51). Setelah mendapat video tersebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra bersama anak buahnya langsung datang ke rumah pelaku.
-
Kenapa seorang ibu meminta maaf kepada anaknya? Kata maaf dari ibu tak selalu menunjukkan kesalahan, tapi lebih kepada tanggung jawab dan bentuk kasih sayangnya.
-
Bagaimana ibu menunjukkan kasih sayangnya pada anak perempuannya? "Seberat apa pun masalah yang ibu hadapi, tidak ada halangan yang bisa menghentikan kasih ibu pada anaknya."
-
Bagaimana orang tua menghadapi anak yang mengumpat? Jika Anda menunjukkan cara mengelola kemarahan dan mengekspresikan diri tanpa mengumpat, anak Anda akan belajar cara melakukan hal yang sama.
Baca juga:
Diduga depresi, ibu bunuh bayinya sendiri dalam pelukan
Polisi periksa kejiwaan ibu kandung bunuh balita di Deli Serdang
Diduga persoalan dendam, pemuda 17 tahun tewas ditusuk di Cilincing
Kesal tak diberi duit buat beli nasi, Anton nekat bunuh rekannya
Teror di kelab malam Meksiko, 5 orang tewas