Begini kronologi ditemukan polisi gantung diri di Lenteng Agung
Jenazah korban pertama kali ditemukan telah menggantung oleh Nadia, anak sulungnya.
Anggota Sabhara Polres Jakarta Selatan ditemukan tewas gantung diri di sebuah rumah kosong di Perum Green Lontar, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Korban pertama kali ditemukan oleh anak pertamanya usai melaksanakan shalat dzuhur.
"Iya itu benar anggota. Bernama Pak Suparno dari Polres Jaksel pangkatnya Aiptu," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasie Humas) Polsek Jagakarsa, Aiptu Khairul saat dihubungi wartawan, Jumat (18/3).
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Mengapa polisi cepek semakin banyak di Jakarta? Munculnya polisi cepek sejalan dengan perkembangan wilayah perkotaan di Indonesia, terutama di Jakarta, yang kini dikenal sebagai salah satu kota metropolitan dengan tingkat kemacetan tertinggi dan durasi kemacetan terlama di Indonesia.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, jenazah korban pertama kali ditemukan telah menggantung oleh Nadia, anak sulungnya. Saat itu, Nadia mendapati tubuh ayahnya yang hanya mengenakan kaos dan celana pendek tergantung di atas balkon sebuah rumah kosong sekitar pukul 13.00 Wib.
Sebelumnya, istri korban yang akrab disapa Yuyun memang mencari tahu keberadaan suaminya sejak subuh. Dia mengira suaminya berada di masjid ikut salat subuh berjamaah. Kecurigaan Yuyun bermula saat melihat seutas tali menggantung di halaman rumah tetangganya. Saat di cek oleh anaknya, benar ternyata suaminya telah terbujur kaku di seutas tali.
Mengetahui hal tersebut, istri dan kedua anak korban dibantu kakak ipar korban kemudian langsung menurunkan mayat Suparmo. Dari tempat kejadian ditemukan tali tambang berwarna biru.
Baca juga:
Ramai polisi bunuh diri, 256 anggota Polres Blitar dites mental
Tembak mati istri, anggota Brimob Brigadir Aris masih kritis di RS
Cerita anggota polisi frustasi, nekat sayat lehernya pakai cutter
Polda Jatim masih selidiki motif anggotanya sayat leher