Belasan Rumah dan 3 Tempat Ibadah di Maluku Utara Rusak Akibat Gempa
Gempa bumi magnitudo 7,1 yang melanda Maluku Utara (Malut) mengakibatkan belasan rumah warga rusak dan tiga gereja di Pulau Batang Dua mengalami kerusakan.
Gempa bumi magnitudo 7,1 yang melanda Maluku Utara (Malut) mengakibatkan belasan rumah warga rusak dan tiga gereja di Pulau Batang Dua mengalami kerusakan.
"Sesuai laporan hingga siang ini khususnya di Pulau Batang Dua Ternate, korban luka dua orang, rumah rusak ringan lima unit, rumah retak 12 unit dan gereja rusak ringan sebanyak 3 unit," kata Kepala BPBD Malut Karim Buamona di Ternate, Jumat (15/11).
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Apa itu Geplak Gula Jawa? Geplak Gula Jawa merupakan varian geplak yang memiliki ciri khas bentuk serta cita rasa yang berbeda dari geplak pada umumnya. Penampilannya sangat sederhana, warnanya cokelat tua, dan bentuknya lonjong dengan garis-garis di sisinya. Makanan ini biasanya ditaburi dengan tepung ketan sangrai.
-
Siapa Cecep? Cecep Abdullah berasal dari Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Pemuda 26 tahun ini sempat viral di media sosial lantaran berkeliling kampung untuk membersihkan masjid.
-
Apa itu Gulampo? Gulampo jadi kuliner legendaris yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Camilan ini terbuat dari parutan kelapa yang diberi sirop maupun gula aren manis. Rasanya jangan ditanya. Kombinasi antara legit dan gurih benar-benar sulit dilupakan.
-
Di mana gempa terjadi? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
-
Mengapa Geguduh sangat digemari di Lampung? Di Lampung, geguduh menjadi salah satu kudapan favorit masyarakat setempat. Hidangan ini sangat cocok untuk teman minum kopi dan disajikan ketika acara-acara tertentu.
Menurut dia, korban luka-luka itu berada di Pulau Mayau dua orang yakni Delvi Peo, warga Mayau Pulau Batang Dua Kota Ternate dan Mesin Bunga warga kelurahan Lelewi Batang Dua kota Ternate.
Sedangkan untuk kerugian materil di Kota Ternate terdapat di Kelurahan Mayau Batang Dua Kota Ternate 3 tiga rusak retak, Kelurahan Lelewi Batang Dua 2 rumah rusak ringan, Kelurahan Bido Kecamatan Batang Dua, 1 rumah rusak ringan, rumah ibadah tiga unit gereja rusak ringan yakni Gereja GPDI Eklesia Lelewi bagian palafon, GPM Jemaat Efata dan Gereja GKPMI vila Bido alami kerusakan di bagian pelafon.
Menurut dia, warga saat ini dilaporkan beraktivitas normal tapi malam akan kembali ke pengungsian di lokasi yang tinggi untuk antisipasi hal-hal yang mereka tidak inginkan
"Kami telah melakukan koordinasi dengan BMKG, BPBD kabupaten/kota dan sektor terkait untuk mengidentifikasi korban kerusakan dan kerugian akibat gempa bumi tersebut," jelas Karim.
Olehnya itu, untuk memudahkan penanganan korban gempa bumi 7,1 magnitudo di Malut, BPBD Malut telah membuka posko sementara kawasan Hasan Esa Kota Ternate.
Baca juga:
Pengidap Sakit Jantung di Sulut Meninggal Usai Gempa Magnitudo 7,1
Aktivitas Warga di Halmahera Barat, Ternate dan Bitung Kembali Normal
Gempa di Maluku Utara Akibat Penyesaran dalam Lempeng Laut
BMKG Catat 79 Gempa Susulan Guncang Maluku Utara
Kurun Waktu Sekitar 30 Menit, Jailolo Diguncang 3 Kali Gempa