Belum Sebulan Memasuki 2021: 185 Bencana Terjadi di Indonesia dan 177 Orang Meninggal
Jumlah korban meninggal akibat bencana sebanyak 177 orang.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan sebanyak 185 bencana terjadi sepanjang 1 hingga 21 Januari 2021. Dari ratusan kejadian tersebut, bencana hidrometeorologi mendominasi.
"Bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor dan puting beliung mendominasi kejadian bencana," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati melalui keterangan tertulis, Kamis (21/1).
-
Bagaimana Kementerian PPN/Bappenas berperan dalam pengendalian pembangunan? Dalam hal ini, Kementerian PPN/Bappenas mengambil bagian dalam pengendalian pembangunan yang menjamin tercapainya hasil pembangunan (outcome), serta pendampingan juga penguatan terhadap K/L dan pemerintah daerah terkait dengan pencapaian proyek strategis nasional.
-
Kapan Tanri Abeng menjabat sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN? Selanjutnya pada tahun 1998 ia ditunjuk oleh Presiden Soeharto sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN dan dilanjutkan dengan jabatan yang sama di Kabinet Reformasi Pembangunan pimpinan Presiden Habibie.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Siapa yang meminta warga waspada terkait potensi bencana alam? Warga diminta waspada akan kondisi ini. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan jika di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak, Banten masuk kategori daerah prakiraan hujan lebat.
-
Bagaimana gajah mendeteksi akan datangnya bencana alam? Bencana gempa dan tsunami di Sri Lanka dan India tahun 2005 ternyata sudah ada pertanda sebelumnya. Ketika para gajah tiba-tiba menunjukkan perilaku yang aneh. Mereka mendadak meraung-raung dan berlari dengan liar beberapa saat sebelum bencana terjadi. Konon gajah termasuk hewan yang bisa mendeteksi bencana alam karena memiliki sensor yang ada di kakinya.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
Raditya merinci, ada 127 bencana banjir yang terjadi di beberapa wilayah Tanah Air. Sedangkan tanah longsor 30 dan puting beliung 21 peristiwa. Kejadian bencana lain yang tercatat yaitu gelombang pasang 5 kejadian dan gempa bumi 2 kejadian.
"Dari sejumlah kejadian, meskipun banjir paling sering terjadi, gempa bumi paling banyak mengakibatkan korban jiwa hingga kini," sambungnya.
Korban meninggal akibat gempa bumi tercatat sebanyak 91 jiwa, tanah longsor 41 orang dan banjir 34 orang. Sedangkan korban hilang akibat banjir 8 orang dan gempa 3 orang.
Gempa bumi juga mengakibatkan banyak korban luka. BNPB mencatat korban luka-luka akibat gempa bumi sebanyak 1.172 jiwa, tanah longsor 26 jiwa, puting beliung 7 jiwa dan banjir 5 jiwa.
Adapun total rumah rusak akibat bencana mencapai 1.896 unit dengan tingkat kerusakan yang berbeda. Data BNPB, terdapat 147 unit rumah rusak berat, 63 rumah rusak sedang dan 1.686 rumah rusak ringan.
"Dari rumah rusak, jumlah kerusakan akibat gempa bumi, khususnya yang terjadi di Sulawesi Barat, masih dalam proses pendataan di lapangan. Dari kategori rusak berat, tanah longsor masih menyebabkan kerusakan paling tinggi yaitu 45 unit, disusul gelombang pasang atau abrasi 40, banjir 38 dan puting beliung 24," jelasnya.
Selain itu, bencana juga mengakibatkan kerusakan fasilitas publik. Dari sejumlah kejadian bencana, kerusakan pada fasilitas penduduk berjumlah 18 unit, rumah ibadah 15, kesehatan 3, kantor 2 dan jembatan 25. Sementara kerusakan fasilitas publik akibat gempa masih dalam pendataan.
Baca juga:
Tahun 2021 Baru Berjalan 18 Hari, 154 Bencana Alam sudah Terjadi di Indonesia
Korban Tewas Akibat Banjir dan Longsor di Manado Bertambah Menjadi 6 Orang
Pemerintah Gelontorkan Rp3,5 Miliar untuk Penanganan Banjir di Kalsel
BNPB: 73 Orang Meninggal Akibat Gempa di Sulawesi Barat
BNPB Sebut Gempa Sulbar Berstatus Tanggap Darurat bukan Bencana Nasional