Beredar nama sembilan ulama terpilih menjadi Ahwa
"Nanti namanya (Kiai Ahwa) akan diumumkan di sidang pleno di depan Muktamirin, bukan di depan wartawan," kata Gus Ipul.
Sidang para rois syuriah tingkat Pengurus Cabang (PC), Pengurus Wilayah (PW), dan Pengurus Cabang Istimewa (PCI) Nahdlatul Ulama (NU) di Muktamar ke-33 NU, Jombang, Jawa Timur, memutuskan mekanisme pemilihan rois aam PBNU menggunakan cara Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa), Selasa (05/08) malam.
Selanjutnya, lewat mekanisme Ahwa itu para rois syuriah itu akan menentukan sembilan nama kiai yang akan menjadi Ahwa. Secara resmi panitia Muktamar belum mengumuman siapa sembilan kiai Ahwa tersebut. Sebab penguman nama akan disampaikan dalam sidang pleno Muktamar nanti.
Namun demikian, saat ini sudah beredar sembilan nama kiai Ahwa itu di kalangan wartawan lewat Whatsapp. Ketua Panitia Muktamar tingkat daerah, Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan, sembilan nama kiai Ahwa itu hanya akan diumumkan di depan Muktamirin.
"Nanti namanya (Kiai Ahwa) akan diumumkan di sidang pleno di depan Muktamirin, bukan di depan wartawan," kata Gus Ipul.
Berikut ini nama-nama kiai Ahwa yang berdar lewat Whatsapp kepada wartawan. Pengirim
Ini 9 Ulama/Kiai AHWA yang beredar itu:
1. KH Tolkhah Hasan (Malang JATIM )
2. KH. Nawawi Abd Jalil (Sidogiri JATIM )
3. KH. Tuan guru Turmudzi Badrudin ( NTB)
4. KH. Dimyati Rois (JATENG)
5. KH. Maktum Hanan (JABAR)
6. KH. Ma'ruf Amin (DKI JAKARTA)
7. KH. Ali Akbar Marbun (SUMUT)
8. KH. Kholilurahman (KALSEL)
9. KH. Sanusi Baco (SULSEL).