Bertambah 387, Ini Sebaran 14.032 Kasus Positif Virus Corona di 34 Provinsi
Jumlah kasus virus Corona di Indonesia mencapai 14.032 orang hingga Minggu (10/5).
Jumlah kasus virus Corona di Indonesia mencapai 14.032 orang hingga Minggu (10/5). Total ada 387 penambahan kasus corona di tanah air.
"Total hasil (kasus positif corona) 14.032," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam video conference yang disiarkan di Youtube BNPB, Minggu.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, di DKI Jakarta mengalami penambahan 134 sehingga kini total ada 5.190 kasus positif. Kemudian, penambahan kasus tertinggi juga terjadi di Jawa Timur yakni 83. Total kasus positif corona di Jatim saat ini sebanyak 1.502.
Sementara itu, pasien yang sudah sembuh bertambah 91 orang. Mereka dinyatakan dua kali negatif virus corona setelah menjalani dua kali pemeriksaan melalui metode polymerase chain reaction (PCR).
Total pasien yang sudah sembuh saat ini yakni, 2.698. Meski begitu, masih ada pasien yang meninggal akibat terinfeksi virus tersebut. Jumlah pasien meninggal bertambah 14 sehingga totalnya menjadi 973 orang.
Berikut rincian masing-masing provinsi:
1. Aceh: 17 pasien Covid-19.
2. Bali: 311 pasien Covid-19.
3. Banten: 533 pasien Covid-19.
4. Bangka Belitung: 29 pasien Covid-19.
5. Bengkulu: 37 pasien Covid-19.
6. DI Yogyakarta: 153 pasien Covid-19.
7. DKI Jakarta: 5.190 pasien Covid-19.
8. Jambi: 64 pasien Covid-19.
9. Jawa Barat: 1.437 pasien Covid-19.
10. Jawa Tengah: 978 pasien Covid-19.
11. Jawa Timur: 1.502 pasien Covid-19.
12. Kalimantan Barat: 120 pasien Covid-19.
13. Kalimantan Timur: 218 pasien Covid-19.
14. Kalimantan Tengah: 193 pasien Covid-19.
15. Kalimantan Selatan: 263 pasien Covid-19.
16. Kalimantan Utara: 131 pasien Covid-19.
17. Kepulauan Riau: 103 pasien Covid-19.
18. Nusa Tenggara Barat: 330 pasien Covid-19.
19. Sumatera Selatan: 278 pasien Covid-19.
20. Sumatera Barat: 299 pasien Covid-19.
21. Sulawesi Utara: 71 pasien Covid-19.
22. Sumatera Utara: 179 pasien Covid-19.
23. Sulawesi Tenggara: 76 pasien Covid-19.
24. Sulawesi Selatan: 722 pasien Covid-19.
25. Sulawesi Tengah: 83 pasien Covid-19.
26. Lampung: 66 pasien Covid-19.
27. Riau: 73 pasien Covid-19.
28. Maluku Utara: 54 pasien Covid-19.
29. Maluku: 32 pasien Covid-19.
30. Papua Barat: 70 pasien Covid-19.
31. Papua: 308 pasien Covid-19.
32. Sulawesi Barat: 62 pasien Covid-19.
33. Nusa Tenggara Timur: 12 pasien Covid-19.
34. Gorontalo: 19 pasien Covid-19.
Dalam verifikasi di lapangan: 21 pasien.
158.273 Spesimen Diperiksa dengan PCR dan Test Cepat Molekuler
Juru Bicara Pemerintah Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto merilis data hari ini terkait pemeriksaan terhadap 158.273 spesimen di seluruh Indonesia, jumlah akumulatif. Diketahui, pemeriksaan menggunakan dua metode yakni real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler test cepat molekuler (TCM).
"Jumlah spesimen yang kami periksa sampai hari ini terakumulasi adalah 158.273 spesimen. Pemeriksaan dilakukan melalui dua metode, PCR sebanyak 157.769 spesimen dan TCM sebanyak 504 spesimen," ujar Yurianto saat jumpa persdi Gedung BNPB Jakarta, Minggu (10/5/2020).
Yuri menuturkan, ada 157.769 spesimen yang diperiksa dengan motede real time PCR. Kemudian dengan test cepat molekuler alias TCM ada 504 spesimen.
Hasilnya, lanjut Yurianto, pemeriksaan dengan metode PCR ditemukan sebanyak 13.879 spesimen menunjukkan indikasi positif corona. Kemudian dari metode TCM tercatat ada 153 spesimen yang terindikasi positif.
Sebagai informasi, kasus positif Covid-19 sendiri hari ini sudah tersebar ke 34 pronvisi, dan 373 kabupaten/kota dengan penambahan kasus positif sebanyak 387 jiwa sehingga totalnya menjadi 14.032 jiwa.
Sementara pasien sembuh terjadi penambahan sebanyak 91 pasien. Total akumulatifnya menjadi 2.698 pasien. Kendati, pasien meninggal dunia bertambah sebanyak 14 orang hari ini, sehingga totalnya menjadi 973 orang.