Bertambah Satu, Total Pasien Corona yang Sembuh Menjadi 17 Orang
Yuri mengamini pasien sembuh hari ini tidak sebanding dengan penambahan kasus pasien positif yang bertambah, yakni 60 jiwa.
Juru Bicara Pemerintah untuk Corona, Achmad Yurianto merilis perkembangan data terbaru terkait jumlah pasien sembuh virus corona per hari ini.
Dari data nasional yang masuk ke pemerintah, sejak pukul 12.00 WIB tanggal 19 Maret 2020, hingga pukul 12.00 WIB tanggal 20 Maret, jumlah penambahan pasien sembuh adalah satu jiwa. sehingga total secara keseluruhan pasien sembuh adalah 17 jiwa.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
"Satu orang dinyatakan sembuh dari virus corona, sehingga total ada 17 pasien yang telah sembuh," kata Yuri dalam jumpa pers hari ini di Kantor BNPB, Jakarta, Jumat (20/3/2020).
Yuri mengamini pasien sembuh hari ini tidak sebanding dengan penambahan kasus pasien positif yang bertambah, yakni 60 jiwa. Namun demikian, Yuri tetap optimis bila penyebaran Covid-19 bisa ditekan apabila ada kesadaran bagi masyarakat untuk melakukan social distancing dan self isolate.
Kemudian, apabila memiliki gejala, segera melapor dan memeriksakan ke Puskesmas setempat agar bisa dilakukan tracing, jika pasien tersebut dinyatakan positif.
"Jaga jarak dalam berinteraksi sosial karena ini cara efektif dan mudah untuk mengurangi tularan yang sakit dan tetap tenang," Yuri menandasi.
Baca juga:
Pasien Balita Positif Corona di RSUP Sardjito Dinyatakan Sudah Sembuh
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Nyatakan Tak Terjangkit Covid-19
Mendikbud Nadiem Makarim Negatif Covid-19
Sri Mulyani: Saya Negatif Virus Corona
Bertambah Dua, Sudah Sembilan Pasien di RSUP Persahabatan Sembuh dari Corona
Penjelasan RSPI Sulianti Saroso Soal Pasien Negatif Corona Meninggal