Bertemu Petani, Jokowi Kaget Menteri LHK Belum Bagikan Lahan Reforma Agraria
Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Dewi Kartika membeberkan hasil pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Pertemuan ini membahas tuntutan petani Indonesia terkait reforma agraria yang dituntut para petani.
Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Dewi Kartika membeberkan hasil pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Pertemuan ini membahas tuntutan petani Indonesia terkait reforma agraria yang dituntut para petani.
Menurut Dewi, Jokowi belum merealisasikan sejengkal pun lahan yang dijanjikan kepada rakyat melalui reforma agraria. Padahal janji itu telah digaungkan sejak awal kepemimpinannya.
-
Apa yang ditekankan oleh Jokowi tentang UU Perampasan Aset? Jokowi menekankan pentingnya adanya undang-undang perampasan aset. Hal ini untuk memaksimalkan penyelamatan aset dan pengembalian uang negara. Hal itu diungkapkan Jokowi saat memberi pengarahan dalam Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/4). "Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama," ucap Jokowi.
-
Kenapa menurut Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, kebijakan pangan dan pertanian era Jokowi dinilai bagus? Kebijakan pangan dan pertanian pada era Jokowi secara umum sudah relatif bagus. Dari sisi produksi juga sudah dilakukan diversifikasi sumber, termasuk food estate dan pemberdayaan lahan rawa. Program-program tersebut memang tidak bisa langsung dilihat manfaatnya, tetapi dari sisi mitigasi sudah bagus.
-
Bagaimana Jokowi menyampaikan pentingnya UU Perampasan Aset? Jokowi menegaskan, aset yang seharusnya milik negara dan rakyat harus dikembalikan. Para pelaku pun mesti bertanggungjawab akibat perbuatannya yang merugikan negara."Karena kita harus mengembalikan apa yang menjadi milik negara. Kita harus mengembalikan apa yang menjadi hak rakyat, yang melakukan pelanggaran semuanya harus bertanggungjawab atas kerugian negara yang diakibatkan," pungkasnya.
-
Apa yang menjadi sorotan utama Presiden Jokowi tentang pangan di Indonesia? Sebelumnya, Presiden Jokowi pernah menyoroti permasalahan pangan di Indonesia, bahwa permintaan selalu meningkat karena populasi yang terus bertambah.
-
Apa yang Jokowi lakukan di Gudang Beras Bulog Pematang Kandis? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Gudang Beras Bulog di Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, Jambi. Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumatera Utara? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/4), dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Jokowi diagendakan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan hingga menyerahkan bantuan pangan untuk masyarakat.
"Pemerintah menjanjikan akan mendistribusikan 9 juta hektare lahan bagi para petani. Itu macet. Janji itu macet. Hasilnya adalah nol hektare yang sampai ke masyarakat. Tidak ada," kata Dewi di seberang Istana Negara Jakarta Pusat, Selasa (24/9).
Jokowi, lanjut Dewi, langsung mengonfirmasi hal itu kepada Menteri Lingkungan Hidup Kehutanan Siti Nurbaya. Menurut Dewi, Siti mengaku belum ada lahan yang mereka distribusikan karena semua masih dalam proses.
"Dari respons-respons Pak Jokowi, beliau kaget dan benar itu kan baru SK SK saja yang diurus (belum ada distribusi)," kata Dewi.
Karenanya Dewi meminta Presiden Jokowi agar soal reforma agraria tak lagi dipegang oleh kementerian, tetapi langsung di bawah kendali presiden.
"Nah kami tadi mengusulkan badan pelaksana reforma agraria itu harus langsung dipimpin oleh presiden gak bisa lagi sama selevel menteri, dan Pak Jokowi setuju," tandas dia.
Nantinya, kelompok perwakilan tani akan dikoordinasikan langsung oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko untuk menginventarisir masalah soal reforma agraria yang masih mandek.
Reporter: M Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kementerian Agraria Mulai Inventarisir Kepemilikan Lahan di Sepaku Kaltim
Presiden Jokowi Akan Serahkan SK Tanah Objek Reforma Agraria di Pontianak
Jurus Pemerintah Hindari Spekulan Di Ibu Kota Baru
Pemerintah Akan Bentuk Bank Tanah
Mengatur Kandungan Tanah, RUU Pertanahan Diharapkan Tak Bentrok dengan UU Migas
RUU Pertanahan akan Dibuat Sistem Informasi Terpadu