Besok pencarian AirAsia diperluas dari Belitung-Kalimantan
Titik lokasi pencarian pada hari ini hanya 270 mil dari pulau Bangka Belitung.
Pencarian hilangnya pesawat AirAsia rute Surabaya-Singapura malam ini dihentikan. Titik lokasi pencarian pada hari ini hanya 270 mil dari pulau Bangka Belitung ke lokasi hilangnya pesawat tersebut.
Dalam perkiraan titik lokasi hilangnya pesawat itu dilebarkan pencarian hingga 50 mil membentuk lingkaran. "Sementara kurang lebih perkiraan 270 notikal mil dari Pulau Bangka. Itu analisis dari tangkapan radar ATC maupun radar sipil. Sehingga titik itulah yang jadi tahap pencarian awal," ujar Kepala Basarnas F Hendry Bambang Sulistyo dalam keterangan persnya, Minggu (28/12).
Dia mengatakan titik itu akan diperluas lagi dari sebelah Timur Pulau Belitung hingga ke sebelah Barat Pulau Sampit, Kalimantan. "Itu cukup besar dan banyak alat," ujar Deputi Operasi Basarnas Tatang.
Tatang mengatakan, jika pesawat kemungkinan jatuh ke laut maka akan terombang-ambing oleh ombak. "Karena arusnya betapa kuat arusnya kita koordinasi dengan masalah arus laut kurang lebih bobot satu jam bobot berat begitu berapa jarak km dan dia (puing pesawat) terbawa arus besok 10 jam bisa lebih 18 jam kali 1 km," papar Tatang.
Basarnas juga akan mendirikan posko di Kantornya, Pangkal Pinang dan juga Batam. "Utama di sini dan Pangkal Pinang, ada Batam dan termasuk dari udara dan ada juga posko Basarnas nanti sini lantai 14," ujar Tatang.
Baca juga:
Nanang jemput anak sebelum terbang naik AirAsia antar wisatawan
Rute Surabaya-Singapura yang dilintasi AirAsia berawan tebal
Di koordinat hilangnya pesawat, tim SAR tak temukan AirAsia
Kapten Iriyanto pernah jadi pilot tempur F-5 Tiger TNI AU
Datangi posko, Soekarwo tenangkan keluarga penumpang AirAsia
Besok, TNI AU akan terbangkan banyak pesawat cari AirAsia
Cerita David yang batal naik AirAsia untuk berlibur ke Singapura
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Apa saja yang rusak di Air Panas Citando? Saat ini, sejumlah fasilitas di sana sudah banyak yang rusak. Bahkan, tempat selfie atau swafoto yang dibangun sudah dalam kondisi rubuh.