BNN bongkar 25.000 ekstasi asal Malaysia disembunyikan dalam speaker
Demikian diungkapkan Kepala Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari. "BNN pada hari Kamis (5/10) pukul 11.30 WIB berhasil mengungkap jaringan narkotika internasional Malaysia-Indonesia," ujar Arman, Jumat (6/10).
Sebanyak 25.000 butir ekstasi disita Badan Narkotika Nasional (BNN). Puluhan ribu pil haram itu disembunyikan dalam kotak speaker oleh pelaku di Pekanbaru.
Demikian diungkapkan Kepala Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari. "BNN pada hari Kamis (5/10) pukul 11.30 WIB berhasil mengungkap jaringan narkotika internasional Malaysia-Indonesia," ujar Arman, Jumat (6/10).
Selain ekstasi, lanjut Arman, pihaknya juga menangkapkan dua pelaku yakni Zaini dalam keadaan hidup sedangkan Jafar tewas tertembak tim BNN.
"Keduanya adalah warga Negara Indonesia dengan lokasi penangkapan di Jalan Lintas Timur Sumatera, Pekanbaru-Duri KM.76 Pekanbaru, Riau," tuturnya.
Arman menambahkan 25.000 pil ekstasi itu didatangkan dari Malaysia dan rencananya akan diedarkan di Sumatera dan Jawa. Para pelaku berangkat dari Medan dengan membawa narkotika jenis sabu dimuat dalam Mobil CRV hitam dibawa oleh Zaini disembunyikan dalam kotak perlengkapan speaker, katanya.
"Sedangkan tersangka Jafar berperan mengendalikan peredaran sekaligus memandu perjalanan menuju pemesan," ujar Arman.
Tim melakukan pengembangan kepada pemesan di Pekanbaru dan tersangka Jafar melawan petugas dengan mencoba melarikan diri, sehingga oleh petugas BNN dilakukan tindakan tegas dan terukur, katanya.
"Petugas melumpuhkan Jafar dengan tembakan mengakibatkan tersangka meninggal dunia ketika dalam perjalanan ke rumah sakit. Saat ini jenazah berada di RS Bhayangkara, Pekanbaru Riau, sedangkan tersangka yang lain berikut barang bukti dibawa tim BNN ke Jakarta untuk dilakukan proses sidik," kata Arman, seperti diberitakan Antara.
Baca juga:
Aksi kejar-kejaran kapal warnai penangkapan penyelundup narkoba di Aceh
Selundupkan 137 kg sabu dari Malaysia, kurir dapat bayaran Rp 1,3 M
Dalam sebulan, petugas gagalkan penyelundupan 3,5 Kg sabu di Bandara Juanda
Aktor Malaysia dituntut 14 tahun bui karena bawa sabu ke Medan
Holis dapat Rp 30 juta selundupkan narkoba dari Malaysia ke Indonesia
BNN sita narkoba disembunyikan di speaker, pelaku tewas didor
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Apa yang diungkapkan oleh Kepala BNN mengenai bahaya narkoba? “Kita tahu sendiri narkotik adalah menyerang manusia, bahkan kalau saya bilang membunuh manusia lebih dahsyat dari teroris,” ujar Marthinus usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12).
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Siapa yang baru ditangkap dalam kasus narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.