Bobby Nasution Tolak Jadi Panitia Formula E: Tugas di Medan Masih Banyak
Menurut Bobby, kini namanya telah dihapus dari susunan kepanitiaan Formula E 2023 oleh pihak kepanitiaan balap mobil listrik tersebut.
Wali Kota Medan Bobby Nasution menolak jabatan sebagai Wakil Ketua Steering Committee Jakarta E-Prix atau Formula E 2023 yang digelar pada 3-4 Juni 2023 mendatang.
"Pertama saya ingin menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum IMI (Ikatan Motor Indonesia) Pak Bambang Soesatyo, karena kemarin sempat menugaskan saya di Steering Committee Formula E," kata Bobby di Medan, Sumut, dilansir Antara, Sabtu (4/3).
-
Apa yang dilakukan Bobby Nasution? Bobby diduga pernah menikmati fasilitas mewah menaiki jet pribadi.
-
Apa yang dilakukan Bobby Nasution di Medan? Suami Kahiyang Ayu itu lebih memilih memposting video saat bersama Presiden Jokowi saat berada di Medan dan video kegiatan relawan Bobby Nasution.
-
Apa yang dibicarakan Bobby Nasution dengan KSAD saat kunjungan ke Jakarta? Dalam kunjungan itu, Bobby mengajak TNI AD berkolaborasi bersama Pemkot Medan dalam menanggulangi bencana banjir di wilayah tersebut, salah satunya melalui proyek normalisasi sungai yang melintasi Kota Medan.
-
Apa yang berhasil dilakukan Bobby Nasution di acara Rembuk Kemerdekaan? Bobby Nasution sukses mengumpulkan sebanyak 18 ribuan massa di acara Rembuk Kemerdekaan di Medan mendapat pujian dari pengamat politik nasional.
-
Siapa yang mendapatkan beasiswa dari Bobby Nasution? Wali Kota Medan, Bobby Nasution memberikan beasiswa untuk 4 Paskibraka.
-
Siapa saja yang hadir dalam pertemuan dengan Bobby Nasution? Influencer dan konten kreator yang hadir pun dari berbagai bidang dan keahlian, mulai dari komedian, yang aktif pada bidang kesehatan, kecantikan dan fashion, hingga yang aktif pada bidang seni.
Padahal, lanjut dia, sebelumnya dirinya telah menyampaikan kepada Bambang Soesatyo yang juga menjabat Ketua MPR RI agar tidak melibatkan dirinya di susunan kepanitiaan Formula E.
Sebab tugas sebagai Wali Kota Medan yang tentunya dipenuhi oleh berbagai kesibukan, sehingga dirinya menyatakan fokus mengurusi ibu kota Provinsi Sumatera Utara.
"Karena tugas saya di Medan masih banyak Pak (Bambang Soesatyo), saya takut tidak mampu jalankan tugas di Steering Committee Formula E. Saya mohon maaf, belum bisa ikut serta," tutur dia.
Namun meski demikian dirinya tetap dimasukkan ke dalam susunan kepanitiaan Formula E 2023, sehingga pihaknya langsung mengonfirmasi atas keterlibatan tersebut.
"Saya memohon maaf kepada Bapak Bambang Soesatyo, karena ada tugas di Medan masih banyak. Saya bilang kalau boleh pak, saya bertugas betul-betul di Medan," jelasnya.
Jika berkenan, terang dia, bahwa dirinya tidak dimasukkan dalam susunan kepanitiaan Jakarta E-Prix atau Formula 2023.
"Alhamdulillah kemarin Bapak Bambang Soesatyo mendukung, karena tugas saya sebagai Wali Kota Medan," terangnya.
Menurut Bobby, kini namanya telah dihapus dari susunan kepanitiaan Formula E 2023 oleh pihak kepanitiaan balap mobil listrik tersebut.
"Alhamdulillah Pak Bambang Soesatyo juga langsung menyampaikan, kalau saya tidak ada di Steering Committee Formula E. Itu yang saya sampaikan," ungkap Wali Kota Medan.
Diketahui, pejabat di tingkat pusat dan daerah hingga pembalap ditetapkan dalam susunan kepanitiaan mulai dari Steering Committee dan Organizing Committee Formula E 2023.
Steering committee dengan Ketua Bambang Soesatyo (Ketua MPR) dan enam Wakil Ketua, yakni Bobby Nasution (Wali Kota Medan), Prasetyo Edi Marsudi (Ketua DPRD DKI Jakarta), Ahmad Syahroni (anggota DPR), Ricardo Galael (pembalap), Tinton Soeprapto (tokoh otomotif), Anondo Eko (Ketua IMI DKI).
Sedangkan organizing committee dengan Ketua Ananda Mikola (mantan pembalap) dan Wakil Ketua Akbar Himawan Buchari (Ketum BPP Hipmi).
(mdk/eko)